The second type is waking up too ea

The second type is waking up too early with inability to return to sleep. This symptom can be due to depression, which if present should prompt consultation with a mental health professional. However, this type of insomnia also cam result from many other possible factors that can remain hidden and escape recognition, due to their occurrence in sleep. Evaluation by a sleep medicine specialist may be needed to get at the underlying cause. )
The last is difficulty in a sleep due to repeated 'dozing and arousing', or sleep that is too 'light' and fragmented by repeated awakenings. There are many possible medical and physical caused for this group of problems-and some of these causes are potentially serious! Also, it often is impossible to identify these causes by history alone, since most abnormal sleep events that provoke arousals are 'over with' bye the time the person is fully awake, leaving no clues as to their nature.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tipe kedua adalah bangun terlalu dini dengan ketidakmampuan untuk kembali tidur. Gejala ini dapat disebabkan oleh depresi, yang jika ada harus segera berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental. Namun, jenis insomnia juga cam hasil dari banyak faktor lain yang mungkin dapat tetap tersembunyi dan melarikan diri pengakuan, karena terjadinya mereka dalam tidur. Evaluasi oleh spesialis kedokteran tidur mungkin diperlukan untuk mendapatkan penyebab. )
Yang terakhir adalah kesulitan dalam tidur karena berulang 'tertidur dan membangkitkan', atau tidur yang terlalu 'ringan' dan terfragmentasi oleh terbangun berulang. Ada banyak kemungkinan medis dan fisik yang disebabkan untuk kelompok ini masalah-dan beberapa penyebab ini berpotensi serius! Selain itu, sering mungkin untuk mengidentifikasi penyebab ini oleh sejarah saja, karena sebagian besar peristiwa tidur yang abnormal yang memprovokasi arousals yang 'lebih dengan' bye waktu orang itu benar-benar terjaga, tanpa meninggalkan petunjuk tentang sifat mereka.