Bagian 1.2 memperkenalkan distribusi binomial dan multinomial. Dengan random
sampling atau acak percobaan, sering masuk akal untuk mengasumsikan bahwa jumlah sel
dalam tabel kontingensi memiliki satu distribusi ini.
Ketika baris tabel kontingensi merujuk ke kelompok yang berbeda, ukuran sampel
untuk kelompok-kelompok yang sering ditetapkan oleh desain sampling . Contohnya adalah acak
percobaan di mana setengah dari sampel secara acak dialokasikan ke masing-masing dua perlakuan.
Ketika total marjinal untuk tingkat X yang tetap, bukan secara acak, bersama
distribusi X dan Y tidak bermakna, tetapi distribusi bersyarat untuk Y pada setiap
tingkat X. Ketika ada dua kategori hasil untuk Y, distribusi binomial
berlaku untuk setiap distribusi bersyarat. Kami mengasumsikan distribusi binomial untuk
sampel di setiap baris, dengan jumlah percobaan sama dengan total baris tetap. Bila ada
lebih dari dua kategori hasil untuk Y, seperti (selalu, kadang-kadang, tidak pernah), yang
distribusi multinomial berlaku untuk setiap distribusi bersyarat.
Demikian juga, ketika kolom adalah variabel respon dan baris adalah jelas
variabel, itu masuk akal untuk membagi jumlah sel dengan total baris untuk membentuk bersyarat
distribusi pada respon. Dengan demikian, kita inheren mengobati baris total sebagai tetap
dan menganalisis data dengan cara yang sama seolah-olah dua baris terbentuk sampel terpisah. Sebagai
contoh, Tabel 2.1 silang mengklasifikasikan sampel acak dari 1.127 subyek menurut
gender dan keyakinan di akhirat. Karena keyakinan di akhirat adalah variabel respon, kita
bisa memperlakukan hasil untuk perempuan sebagai sampel binomial dengan kategori hasil
"ya" dan "tidak atau ragu-ragu" untuk keyakinan pada kehidupan setelah kematian, dan hasilnya untuk pria sebagai
sampel binomial terpisah yang respon. Untuk variabel respon multicategory,
kita memperlakukan sampel sebagai sampel multinomial terpisah.
Ketika total ukuran sampel n adalah tetap dan kami menyeberang mengklasifikasikan sampel pada dua
variabel respon kategori, distribusi multinomial adalah sebenarnya gabungan pendistribusian atas sel. Sel-sel dari tabel kontingensi adalah hasil yang mungkin,
dan probabilitas sel adalah parameter multinomial. Pada Tabel 2.1, misalnya,
hitungan empat sel adalah nilai-nilai sampel dari distribusi multinomial memiliki empat
kategori.
2.2 PROPORSI PERBANDINGAN DALAM DUA-BY-DUA TABEL
Tanggapan variabel memiliki dua kategori disebut variabel biner. Misalnya,
keyakinan di akhirat adalah biner bila diukur dengan kategori (ya, tidak). Banyak penelitian membandingkan dua kelompok pada respon biner, Y. Data dapat ditampilkan dalam 2 × 2
tabel kontingensi, di mana baris adalah dua kelompok dan kolom adalah
tingkat respon Y. Bagian ini menyajikan langkah-langkah untuk membandingkan kelompok pada biner
tanggapan.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
