7.10 Interpretation of magnetic ano

7.10 Interpretation of magnetic anomalies
7.10.1 Introduction
The interpretation of magnetic anomalies is similar in its
procedures and limitations to gravity interpretation as
both techniques utilize natural potential fields based on
inverse square laws of attraction.There are several differences,
however, which increase the complexity of
magnetic interpretation.
Whereas the gravity anomaly of a causative body is
entirely positive or negative, depending on whether the
body is more or less dense than its surroundings, the
magnetic anomaly of a finite body invariably contains
positive and negative elements arising from the dipolar
nature of magnetism (Fig. 7.14). Moreover, whereas

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

7.10 interpretasi magnetik anomali
7.10.1 pengenalan
interpretasi anomali magnetik serupa dalam yang
prosedur dan keterbatasan gravitasi interpretasi sebagai
kedua teknik memanfaatkan bidang potensi alam yang berdasarkan
invers persegi hukum tarik-menarik.Ada beberapa perbedaan,
namun, yang meningkatkan kompleksitas
magnetik interpretasi.
Sedangkan anomali gravitasi tubuh penyebab
sepenuhnya positif atau negatif, tergantung pada apakah
tubuh lebih atau kurang padat daripada sekitarnya,
magnetik anomali tubuh terbatas selalu berisi
unsur-unsur positif dan negatif yang timbul dari dipolar
alam magnetisme (Fig. 7.14). Selain itu, sedangkan

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

7.10 Interpretasi anomali magnetik
7.10.1 Pendahuluan
Interpretasi anomali magnetik mirip dalam nya
prosedur dan keterbatasan interpretasi gravitasi sebagai
kedua teknik memanfaatkan bidang potensi alam berdasarkan
hukum kuadrat terbalik dari attraction.There beberapa perbedaan,
namun, yang meningkatkan kompleksitas dari
interpretasi magnetik.
Sedangkan anomali gravitasi tubuh penyebab adalah
sepenuhnya positif atau negatif, tergantung pada apakah
tubuh lebih atau kurang padat dari sekitarnya,
anomali magnetik dari tubuh terbatas selalu mengandung
unsur positif dan negatif yang timbul dari dipole
alam magnet (Gambar 7.14). Selain itu, sedangkan