A constant vertical load was applie

A constant vertical load was applied to the samples with a testing machine, which was insulated using kaowool. Fume extraction was provided. All samples tested were 10 mm thick by 100 mm wide. This enabled a region 100 mm square to be exposed to the heat flux.For the tensile loading, 40 mm long samples were loaded using the wedge grips of the testing machine. In this mode it was necessary to insulate the upper grip with about 15 mm thick kaowool to prevent it from overheating, and resulting in premature grip slippage. For compressive loading, two types of test were carried out. Initially, 150 mm long samples were simply supported, as in the previously reported compression tests. Global Euler buckling limited the compressive stress that could be applied to these samples.In order to achieve higher compressive stresses, nearer to the design stresses that might be used in some composite structures, additional constraint was provided to delay the onset of buckling. It was found that an excellent way of accomplishing this, while still allowing a substantial region of the specimen to be subjected to heat flux, was to use a test jig with anti-buckling guides similar to the well-known Boeing compression test [24], but with a square, rather than rectangular sample. The set-up is shown in Figure 5

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Beban vertikal konstan diterapkan sampel dengan pengujian mesin, yang adalah terisolasi dengan menggunakan kaowool. Asap ekstraksi disediakan. Semua sampel yang diuji adalah 10 mm tebal dengan lebar 100 mm. Ini memungkinkan 100 mm persegi wilayah akan terkena fluks panas. Untuk pemuatan tarik, 40 mm panjang sampel sarat menggunakan genggaman baji pengujian mesin. Dalam mode ini itu diperlukan untuk mengisolasi pegangan atas dengan sekitar 15 mm tebal kaowool untuk mencegah overheating, dan mengakibatkan prematur pegangan slip. Untuk loading tekan, dua jenis tes dilakukan. Pada awalnya, 150 mm panjang sampel hanya didukung, seperti tes kompresi yang dilaporkan sebelumnya. Global Euler Tekuk terbatas tekan stres yang dapat diterapkan untuk sampel ini. Untuk mencapai tekanan kompresi yang lebih tinggi, dekat tekanan desain yang dapat digunakan dalam beberapa struktur komposit, kendala tambahan disediakan untuk menunda onset Tekuk. Ditemukan bahwa cara terbaik untuk mencapai hal ini, sementara masih memungkinkan sebuah wilayah besar spesimen akan dikenakan fluks panas, adalah untuk menggunakan jig tes dengan anti-buckling panduan mirip dengan terkenal Boeing kompresi pengujian [24], tetapi dengan sampel persegi, daripada persegi panjang. Set-up ditunjukkan pada gambar 5

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebuah beban vertikal konstan diaplikasikan pada sampel dengan mesin uji, yang terisolasi menggunakan kaowool. ekstraksi asap diberikan. Semua sampel yang diuji adalah 10 mm tebal dengan lebar 100 mm. Ini memungkinkan wilayah 100 mm persegi untuk terkena panas flux.For pemuatan tarik, 40 mm sampel panjang yang dimuat menggunakan grip wedge dari mesin uji. Dalam mode ini itu perlu untuk melindungi pegangan atas dengan kaowool tebal sekitar 15 mm untuk mencegah dari overheating, dan mengakibatkan prematur grip selip. Untuk beban tekan, dua jenis tes dilakukan. Awalnya, sampel panjang 150 mm yang hanya didukung, seperti dalam tes kompresi dilaporkan sebelumnya. Global yang Euler tekuk membatasi tegangan tekan yang dapat diterapkan untuk memesan samples.In ini untuk mencapai tegangan tekan yang lebih tinggi, lebih dekat ke tekanan desain yang dapat digunakan dalam beberapa struktur komposit, kendala tambahan diberikan untuk menunda timbulnya tekuk. Ditemukan bahwa cara terbaik untuk mencapai ini, sementara masih memungkinkan wilayah besar dari spesimen yang akan mengalami panas fluks, adalah menggunakan jig tes dengan anti-tekuk panduan mirip dengan Boeing tes kompresi terkenal [24] , tapi dengan persegi, daripada sampel persegi panjang. Set-up ditunjukkan pada Gambar 5