Smoking generates negative external

Smoking generates negative externalities due to higher health costs.
Smoking-related disease increases U.S. medical care costs by $75 billion annually, 5% of the total.
If insurance companies can make actuarial adjustments, they simply charge smokers higher rates.
Such adjustments internalize the medical cost externality from smoking. In a simple model, there are no health externalities because smokers pay for the high medical costs through higher premiums.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Rokok menghasilkan eksternalitas negatif karena biaya kesehatan yang lebih tinggi.Penyakit yang berhubungan dengan merokok meningkatkan biaya perawatan medis US sebesar $75 miliar per tahun, 5% dari total.Jika perusahaan asuransi dapat membuat penyesuaian aktuaria, mereka hanya biaya perokok tingkat yang lebih tinggi.Penyesuaian tersebut menginternalisasi eksternalitas biaya medis dari Merokok. Dalam model sederhana, ada tidak ada eksternalitas kesehatan karena perokok membayar biaya medis yang tinggi melalui premi yang lebih tinggi.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Merokok menghasilkan eksternalitas negatif akibat biaya kesehatan yang lebih tinggi.
Penyakit yang berhubungan dengan merokok meningkatkan US biaya perawatan medis dengan $ 75000000000 per tahun, 5% dari total.
Jika perusahaan asuransi dapat melakukan penyesuaian aktuaria, mereka hanya mengenakan biaya perokok tarif yang lebih tinggi.
Penyesuaian tersebut menginternalisasi medis biaya eksternalitas dari merokok. Dalam model sederhana, tidak ada eksternalitas kesehatan karena perokok membayar biaya medis yang tinggi melalui premi yang lebih tinggi.