Data and sourcesTable I presents th

Data and sources
Table I presents the EU’s 15 old members (OLD); ten newly joined members (NEW)
and three candidate (CAND) countries. We have denoted the latter two groups – new
and candidate countries by NEW&C. We could not include Malta in any of the
analyses because of data unavailability. The remaining 27 countries have been used in
one or more of our analyses.
Most of the data related to ad spending and related indicators were obtained from
Euromonitor publications. There are five major constraints related to the use of any
international secondary data: accuracy, age, reliability, lumping and comparability
(Kotabe and Helsen, 2001). Kotabe (2002) argues that Euromonitor, despite its reliance
on various sources, addresses the first four constraints. We addressed the fifth
constraint related to comparability of data by converting all local currencies into US
dollars and converting into per capita figures. Euromonitor data have been used in
several studies including Coulter et al. (2003), Dixon and Karboulonis (1999), Ein-Dor
et al. (1997), Ganesh (1998), Ganesh et al. (1997).
Data on Civil Liberties index were obtained from the Freedom House’s Annual
Surveys of Political Rights and Civil Liberties. Civil Liberty index varies from one to

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Data dan sumberMeja saya menyajikan 15 Uni Eropa lama anggota (lama); sepuluh anggota baru bergabung (NEW)dan tiga calon (CAND) negara. Kami telah menandakan dua kelompok terakhir-barudan negara-negara calon baru & C. Kami tidak dapat menyertakan Malta di salahAnalisis karena tidak tersedianya data. Sisa 27 negara telah digunakan dalamsatu atau lebih dari analisis kami.Sebagian data yang terkait dengan pengeluaran iklan dan indikator terkait Diperoleh dariPublikasi Euromonitor. Ada lima kendala utama yang berkaitan dengan penggunaandata sekunder internasional: akurasi, usia, keandalan, lumping dan keterbandingan(Kotabe dan Helsen, 2001). Kotabe (2002) berpendapat bahwa Euromonitor, meskipun ketergantunganpada berbagai sumber, alamat kendala empat. Kami berbicara kelimakendala yang berkaitan dengan keterbandingan data dengan mengkonversi semua mata uang lokal into USdolar dan mengkonversi menjadi tokoh per kapita. Euromonitor data yang telah digunakan dalambeberapa studi termasuk Coulter et al. (2003), Dixon, dan Karboulonis (1999), Ein-Doret al. (1997), Ganesha (1998), Ganesh et al. (1997).Data pada indeks kebebasan sipil Diperoleh dari Freedom House tahunanSurvei hak-hak politik dan kebebasan sipil. Indeks kebebasan sipil bervariasi dari satu ke

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Data dan sumber
Tabel I menyajikan 15 anggota lama Uni Eropa (OLD); sepuluh anggota yang baru bergabung (BARU)
dan tiga (CAND) negara kandidat. Kami telah dilambangkan dengan dua kelompok terakhir - baru
dan calon negara oleh BARU & C. Kita tidak bisa mencakup Malta di salah satu
analisis karena tidak tersedianya data. 27 negara yang tersisa telah digunakan dalam
satu atau lebih dari analisis kami.
Sebagian besar data yang terkait dengan belanja iklan dan indikator terkait diperoleh dari
publikasi Euromonitor. Ada lima kendala utama yang berhubungan dengan penggunaan setiap
data sekunder internasional: akurasi, usia, kehandalan, lumping dan komparabilitas
(Kotabe dan Helsen, 2001). Kotabe (2002) berpendapat bahwa Euromonitor, meskipun ketergantungan
pada berbagai sumber, alamat empat kendala pertama. Kami membahas kelima
kendala terkait dengan komparabilitas data dengan mengubah semua mata uang lokal ke US
dolar dan mengkonversi ke dalam per angka kapita. Data Euromonitor telah digunakan dalam
beberapa penelitian termasuk Coulter et al. (2003), Dixon dan Karboulonis (1999), Ein-Dor
et al. (1997), Ganesh (1998), Ganesh et al. (1997).
Data tentang Kebebasan Sipil indeks diperoleh dari Tahunan Freedom House
Survei Hak Politik dan Kebebasan Sipil. Indeks Liberty sipil bervariasi dari satu ke