Ramon tried Spain's lower courts,it

Ramon tried Spain's lower courts,
its higher courts, even the
European Commission on Human
Rights in Strasbourg to end his life.
His argument hinged on the fact
that he was sure of his decision to
die. However, owing to his
paralysis, he was physically unable
to commit suicide without help. He
argued that suicide was a right that
he was being denied, and he sought
legal advice concerning his right to
receive assistance to end his life,

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Ramon mencoba Spanyol pengadilan yang lebih rendah,pengadilan yang lebih tinggi, bahkanKomisi Eropa pada manusiaHak di Strasbourg untuk mengakhiri hidupnya.Argumennya bergantung pada kenyataanbahwa ia adalah yakin keputusannya untukmati. Namun, karena nyakelumpuhan, dia tidak mampu secara fisikuntuk bunuh diri tanpa bantuan. Iaberpendapat bahwa bunuh diri adalah hak yangDia telah ditolak, dan ia mencarinasihat hukum mengenai hakmenerima bantuan untuk mengakhiri hidupnya,

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ramon mencoba Spanyol lebih rendah pengadilan,
pengadilan yang lebih tinggi, bahkan
Komisi Eropa tentang Manusia
Hak di Strasbourg untuk mengakhiri hidupnya.
Argumennya bergantung pada fakta
bahwa ia yakin keputusannya untuk
mati. Namun, karena ia
lumpuh, ia secara fisik tidak mampu
untuk melakukan bunuh diri tanpa bantuan. Dia
berpendapat bahwa bunuh diri adalah hak yang
ia ditolak, dan ia mencari
nasihat hukum mengenai haknya untuk
menerima bantuan untuk mengakhiri hidupnya,