The research questions are as follows:-- Are there differences between terjemahan - The research questions are as follows:-- Are there differences between Bahasa Indonesia Bagaimana mengatakan

The research questions are as follo

The research questions are as follows:

-- Are there differences between hotels regarding their employees' commitment to the brand to support and promote their brands?

-- What are the dimensions of the employer brand?

-- How does the employer brand as perceived by employees explain their commitment to the brand?

LITERATURE REVIEW

Employees' brand commitment

If employees represent a source of brand equity for services, their commitment in supporting the brand should be a priority for top management.17

Employee commitment to the organisation has been covered comprehensively in the management literature.18, 19, 20, 21, 22, 23, 24 In the literature, commitment is usually defined as employee effort , measured by job performance and the frequency with which employees consider leaving the organisation.

Most research on employee commitment emphasises the affective dimension, that is, the extent to which employees experience a sense of identification and involvement with an organisation. Some scholars like Iverson and Mcleod,25 Heffner and Rentsch26 for example define employee commitment to organisational values as a willingness to exert additional efforts to achieve the goals of the organisation.

In the present research, employees' brand commitment is defined as the degree to which employees identify and are involved with their service brand, are willing to exert additional efforts to achieve the goals of the brand and are interested in remaining with the service organisation.
1519/5000
Dari: Inggris
Ke: Bahasa Indonesia
Hasil (Bahasa Indonesia) 1: [Salinan]
Disalin!
Pertanyaan penelitian adalah sebagai berikut:--Apakah ada perbedaan antara hotel mengenai komitmen karyawan mereka untuk merek untuk mendukung dan mempromosikan merek mereka?--Apakah dimensi dari merek majikan?--Bagaimana merek majikan yang dirasakan oleh karyawan menjelaskan komitmen mereka untuk merek?KAJIAN PUSTAKAKomitmen merek karyawanJika karyawan mewakili sumber ekuitas merek layanan, komitmen mereka dalam mendukung merek harus menjadi prioritas untuk atas management.17Komitmen karyawan organisasi yang telah dibahas secara komprehensif dalam manajemen literature.18, 19, 20, 21, 22, 23, 24 dalam literatur, komitmen biasanya didefinisikan sebagai upaya karyawan, diukur oleh kinerja kerja dan frekuensi dengan karyawan yang mempertimbangkan meninggalkan organisasi.Kebanyakan penelitian tentang komitmen karyawan menekankan dimensi afektif, yaitu sejauh mana karyawan pengalaman rasa identifikasi dan keterlibatan dengan organisasi. Beberapa sarjana seperti Iverson dan Mcleod, 25 Heffner dan Rentsch26 misalnya mendefinisikan komitmen karyawan nilai-nilai organisasi sebagai kesediaan untuk mengerahkan upaya tambahan untuk mencapai tujuan organisasi.Dalam penelitian hadir, komitmen merek karyawan didefinisikan sebagai tingkat yang karyawan mengidentifikasi dan terlibat dengan merek layanan mereka, bersedia untuk mengerahkan upaya-upaya tambahan untuk mencapai tujuan merek dan tertarik untuk tetap dengan layanan organisasi.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
Hasil (Bahasa Indonesia) 2:[Salinan]
Disalin!
Pertanyaan penelitian adalah sebagai berikut:

-? Apakah ada perbedaan antara hotel mengenai komitmen karyawan mereka untuk merek untuk mendukung dan mempromosikan merek mereka

- Apa saja dimensi dari merek majikan?

- Bagaimana merek majikan seperti yang dirasakan oleh karyawan menjelaskan komitmen mereka untuk merek?

TINJAUAN PUSTAKA

komitmen merek Karyawan '

Jika karyawan merupakan sumber ekuitas merek untuk layanan, komitmen mereka dalam mendukung merek harus menjadi prioritas untuk top management.17

komitmen karyawan terhadap organisasi telah tertutup komprehensif di yang literature.18 manajemen, 19, 20, 21, 22, 23, 24 dalam literatur, komitmen biasanya didefinisikan sebagai upaya karyawan, diukur dengan kinerja pekerjaan dan frekuensi yang karyawan mempertimbangkan meninggalkan organisasi.

Kebanyakan penelitian tentang komitmen karyawan menekankan dimensi afektif, yaitu sejauh mana karyawan mengalami rasa identifikasi dan keterlibatan dengan organisasi. Beberapa ulama seperti Iverson dan Mcleod, 25 Heffner dan Rentsch26 misalnya mendefinisikan komitmen karyawan terhadap nilai-nilai organisasi sebagai kesediaan untuk mengerahkan upaya tambahan untuk mencapai tujuan organisasi.

Dalam penelitian ini, komitmen merek karyawan didefinisikan sebagai sejauh mana karyawan mengidentifikasi dan terlibat dengan merek layanan mereka, bersedia untuk mengerahkan upaya tambahan untuk mencapai tujuan dari merek dan tertarik tersisa dengan organisasi jasa.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
 
Bahasa lainnya
Dukungan alat penerjemahan: Afrikans, Albania, Amhara, Arab, Armenia, Azerbaijan, Bahasa Indonesia, Basque, Belanda, Belarussia, Bengali, Bosnia, Bulgaria, Burma, Cebuano, Ceko, Chichewa, China, Cina Tradisional, Denmark, Deteksi bahasa, Esperanto, Estonia, Farsi, Finlandia, Frisia, Gaelig, Gaelik Skotlandia, Galisia, Georgia, Gujarati, Hausa, Hawaii, Hindi, Hmong, Ibrani, Igbo, Inggris, Islan, Italia, Jawa, Jepang, Jerman, Kannada, Katala, Kazak, Khmer, Kinyarwanda, Kirghiz, Klingon, Korea, Korsika, Kreol Haiti, Kroat, Kurdi, Laos, Latin, Latvia, Lituania, Luksemburg, Magyar, Makedonia, Malagasi, Malayalam, Malta, Maori, Marathi, Melayu, Mongol, Nepal, Norsk, Odia (Oriya), Pashto, Polandia, Portugis, Prancis, Punjabi, Rumania, Rusia, Samoa, Serb, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovakia, Slovenia, Somali, Spanyol, Sunda, Swahili, Swensk, Tagalog, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turki, Turkmen, Ukraina, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnam, Wales, Xhosa, Yiddi, Yoruba, Yunani, Zulu, Bahasa terjemahan.

Copyright ©2025 I Love Translation. All reserved.

E-mail: ilovetranslation@live.com