Information From Other Organization

Information From Other Organizations
Data useful for public health are currently or potentially available from organizations
whose functions may not be related directly to those of public health
agencies. Data from the Bureau of the Census, for example, are necessary
both for the reliable computation of rates and for the proper adjustment of
rates for comparisons over time or in different geographic areas. The Environmental
Protection Agency (EPA) compiles environmental air-monitoring
data to assess compliance with standards for air pollutants established by the
Clean Air Act. Data collected through this system are also used by public
health officials for hazard alerts when pollutants exceed federal standards and
in studies of the effects of air pollutants on morbidity associated with respiratory
diseases (McClellan 1994). The Occupational Safety and Health Administration
(OSHA) and the Bureau of Labor Statistics compile data on the
occurrence of work-related injuries and illnesses and exposure to hazards in
the workplace which can be used for surveillance and research purposes
(Smith 1995; CDC 1996b). Similarly, many states compile workers' compensation
claims data in administering their worker's compensation programs;
these same data can be used for surveillance purposes. The Department of
Transportation operates the Fatal Accident Reporting System (FARS), which
is used in public health to assess risk factors for motor-vehicle-related injuries
and deaths (CDC 1995c). The Federal Bureau of Investigation (FBI) crime
statistics assist in evaluating the public health impact of intentional injuries
(CDC 1996c), and the Consumer Product Safety Commission (CPSC) collects
data on injuries related to consumer products (Mattison and Sandier 1994).
Establishing a Surveillance System
The usefulness of surveillance activities can be increased by early attention to
the components of establishing a public health surveillance system (Figure 4-5).
Establish Goals
At the beginning, it is important to understand clearly the purpose of establishing
or maintaining a surveillance program. This includes a determination
of priority health events for surveillance, which surveillance data elements are
necessary, and how and when they are to be used. A particular surveillance
program may have more than one goal, including monitoring the occurrence
of fatal and nonfatal disease, evaluating the effect of a public health program,
or detecting epidemics for control and prevention activities. These needs,
then, may require data from multiple surveillance systems to monitor a single condition such as data to track morbidity, mortality, laboratory tests, exposures,
or risk factors.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Informasi dari organisasi lainData yang berguna untuk kesehatan masyarakat saat ini atau berpotensi tersedia dari organisasifungsi yang mungkin tidak berhubungan langsung dengan kesehatan masyarakatbadan-badan. Data dari Biro Sensus, misalnya, diperlukanbaik untuk dapat diandalkan perhitungan tarif dan untuk penyesuaian yang tepatharga untuk perbandingan dari waktu ke waktu atau di daerah geografis yang berbeda. LingkunganProtection Agency (EPA) mengkompilasi lingkungan udara-pemantauandata untuk menilai sesuai dengan standar untuk polusi yang didirikan oleh udaraClean Air Act. Data yang dikumpulkan melalui sistem ini juga digunakan oleh masyarakatPara pejabat kesehatan untuk peringatan bahaya ketika polutan melampaui standar federal dandalam studi tentang efek dari polutan udara pada morbiditas yang terkait dengan pernapasanpenyakit (McClellan 1994). Keselamatan dan kesehatan administrasi(OSHA) dan Bureau of Labor Statistics mengkompilasi data padaterjadinya cedera terkait dengan pekerjaan dan penyakit dan paparan bahaya ditempat kerja yang dapat digunakan untuk keperluan pengawasan dan penelitian(Smith 1995; CDC 1996b). Demikian pula, banyak negara kompilasi pekerja ' kompensasiklaim data dalam mengelola program Kompensasi pekerja mereka;ini data yang sama dapat digunakan untuk keperluan pengawasan. DepartemenTransportasi beroperasi Fatal kecelakaan pelaporan sistem (FARS), yangini digunakan dalam kesehatan masyarakat untuk menilai faktor risiko untuk cedera terkait kendaraan bermotordan kematian (CDC 1995c). Kejahatan Federal Bureau of Investigation (FBI)Statistik ini membantu dalam mengevaluasi dampak kesehatan masyarakat disengaja cedera(CDC 1996c), dan mengumpulkan Komisi keamanan produk konsumen (CPSC)data pada cedera yang berhubungan dengan produk konsumen (Mattison dan Sandier 1994).Membangun sistem pemantauan keamananKegunaan dari kegiatan surveilans dapat ditingkatkan dengan perhatian awal untukkomponen pembentukan sistem pemantauan keamanan kesehatan publik (gambar 4-5).Menetapkan tujuanPada awal, penting untuk memahami dengan jelas dengan tujuanatau mempertahankan program pengawasan. Ini termasuk penentuanprioritas kesehatan kegiatan surveilans, unsur-unsur data pengawasan yangdiperlukan, dan bagaimana dan kapan mereka akan digunakan. Pengawasan Khususprogram mungkin memiliki lebih dari satu tujuan, termasuk pemantauan terjadinyapenyakit fatal dan mematikan, mengevaluasi efek dari program kesehatan masyarakat,atau mendeteksi epidemi untuk pengendalian dan pencegahan kegiatan. Kebutuhan ini,kemudian, mungkin memerlukan data dari beberapa sistem surveilans untuk memantau kondisi tunggal seperti data untuk melacak morbiditas, kematian, tes laboratorium, eksposur,atau faktor risiko.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Informasi Dari Organisasi lain
data yang berguna bagi kesehatan masyarakat saat ini atau berpotensi tersedia dari organisasi
yang fungsinya mungkin tidak berhubungan langsung dengan orang-orang dari kesehatan masyarakat
lembaga. Data dari Biro Sensus, misalnya, diperlukan
baik untuk perhitungan diandalkan tarif dan untuk penyesuaian yang tepat dari
tarif untuk perbandingan dari waktu ke waktu atau dalam wilayah geografis yang berbeda. The Environmental
Protection Agency (EPA) mengkompilasi udara pemantauan lingkungan
Data untuk menilai kepatuhan terhadap standar untuk polutan udara yang ditetapkan oleh
Clean Air Act. Data yang dikumpulkan melalui sistem ini juga digunakan oleh masyarakat
pejabat kesehatan untuk peringatan bahaya ketika polutan melampaui standar federal dan
dalam studi tentang efek dari polusi udara pada morbiditas terkait dengan pernapasan
penyakit (McClellan 1994). Keselamatan dan Kesehatan Administration
(OSHA) dan Biro Statistik Tenaga Kerja mengkompilasi data pada
terjadinya cedera yang berhubungan dengan pekerjaan dan penyakit dan paparan bahaya di
tempat kerja yang dapat digunakan untuk keperluan surveilans dan penelitian
(Smith 1995; CDC 1996b) . Demikian pula, banyak negara mengkompilasi kompensasi pekerja
data klaim dalam mengelola program kompensasi pekerja mereka;
ini data yang sama dapat digunakan untuk keperluan surveilans. Departemen
Perhubungan mengoperasikan Fatal Kecelakaan Sistem Pelaporan (FARS), yang
digunakan dalam kesehatan masyarakat untuk menilai faktor risiko untuk cedera motor-kendaraan yang berhubungan
dan kematian (CDC 1995c). Federal Bureau of Investigation (FBI) kejahatan
statistik membantu dalam mengevaluasi dampak kesehatan masyarakat dari cedera disengaja
(CDC 1996c), dan Komisi Keamanan Produk Konsumen (CPSC) mengumpulkan
data tentang cedera yang berhubungan dengan produk konsumen (Mattison dan Sandler 1994).
Membangun a Surveillance System
Kegunaan kegiatan surveilans dapat ditingkatkan dengan memperhatikan awal untuk
komponen membangun sistem surveilans kesehatan masyarakat (Gambar 4-5).
Menetapkan Tujuan
Pada awalnya, adalah penting untuk memahami dengan jelas tujuan membangun
atau mempertahankan program pengawasan. Ini mencakup penentuan
peristiwa kesehatan prioritas untuk surveilans, yang elemen data surveilans yang
diperlukan, dan bagaimana dan kapan mereka harus digunakan. Sebuah pengawasan khusus
Program mungkin memiliki lebih dari satu gol, termasuk memantau terjadinya
penyakit fatal dan nonfatal, mengevaluasi dampak dari program kesehatan masyarakat,
atau mendeteksi epidemi untuk kontrol dan pencegahan kegiatan. Kebutuhan tersebut,
maka, mungkin memerlukan data dari beberapa sistem surveilans untuk memantau kondisi tunggal seperti data untuk melacak morbiditas, mortalitas, tes laboratorium, eksposur,
atau faktor risiko.