5 reasons why it's important to put

5 reasons why it's important to put your spouse before your parents
Keeping your spouse at the top of your list, above your parents, is vital to the success of your marriage. That does not mean you don’t love and honor your parents. It just means your spouse comes first.

Gary and Joy Lundberg
87,374 views | 8,424 shares
Editor's Note: Written in response to their highly controversial article (read by over 3 million people), 10 ways you are being unfaithful to your spouse - and you don't even know it.

Devotion to your spouse is vital to the success of any marriage. In the Bible the apostle Paul was teaching the people about marriage and the duties of husbands and wives when he said, "For this cause shall a man leave his father and mother, and shall be joined unto his wife, and they two shall be one flesh... . Nevertheless let every one of you in particular so love his wife even as himself; and the wife see that she reverence her husband (Ephesians 5:31-33)."

In order for marriage to flourish both husband and wife need to leave their parents and start a new home together. From that moment they need to be number one in each other's life. That doesn't mean they don't love and care about their parents. It simply means that the top priority has now changed from parents to spouse.

Here are a few reasons why this is so important

1. It shows honor and respect for your spouse

When your husband or wife knows he or she comes before your parents, it creates a deeper marital bond. If a wife continually runs to her parents for counsel instead of first talking with her husband, it can create a feeling of distrust. The same with a husband. When you talk together as a couple about your problems and seek answers in a united way, it strengthens your marriage. Parents can be consulted, but it's best done with both of you present, not going behind each other's back. That doesn't mean there won't be times when one-on-one time with a parent is needed. It just means that running to a parent is not your first or usual response.

2. It shows your spouse and your parents that your marriage is solid

If one or the other keeps running home to Mom or Dad, complaining about his or her spouse, it can be damaging to your marriage. A mother of a young married daughter told about how her daughter was continually telling them bad things about her husband — nothing big, just annoying things like he doesn't pick up his clothes, he watches too much TV, or a myriad of other nit-picky traits. When this happens the parents can't help but feel like you married a loser, even though there are wonderful things about him that you love. If they have a skewed view of your mate due to your continual barrage of negatives, they may not give you proper counsel, even may encourage you to leave him. Unless there's abuse, that would be disastrous. When you put your spouse first, your parents and your spouse will recognize how important your marriage is to you.

3. It creates a stronger intimacy with your spouse

When your focus is on your mate then each other's needs can be met. There is a bond of devotion where deep sharing of thoughts and experiences kindle a love that can be experienced no other way. This kind of intimacy opens the door to a more romantic relationship. If you don't feel like you're number one, genuine intimacy is hard to achieve. Allowing your parents to have that number one spot can put a damper on your relationship. A woman told us about how her mother-in-law called her son every night at bedtime. She said, "Just when we finally have some alone time after the kids are in bed the phone rings, and it's her. The other night we were snuggling on the couch enjoying each other when it rang. We knew who it was. My husband always feels obligated to take the call. It's taking a toll on the intimate side of our marriage." This couple solved the problem by the husband telling his mother this was not a good time to call. They then set a time that worked better f

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

5 alasan mengapa hal ini penting untuk menempatkan pasangan Anda sebelum orang tua AndaMenjaga pasangan Anda di bagian atas daftar Anda, di atas orang tua Anda, sangat penting untuk keberhasilan pernikahan Anda. Itu tidak berarti Anda tidak mencintai dan menghormati orang tua Anda. Itu hanya berarti pasangan Anda datang pertama.Gary dan sukacita Lundberg87,374 pemandangan | saham 8,424Editor's Note: ditulis dalam menanggapi artikel mereka sangat kontroversial (dibaca oleh lebih dari 3 juta orang), 10 cara Anda sedang tidak setia kepada pasangan Anda - dan Anda bahkan tidak tahu itu.Pengabdian kepada pasangan Anda sangat penting untuk keberhasilan setiap pernikahan. Dalam Alkitab Rasul Paul mengajar orang-orang tentang perkawinan dan tugas-tugas suami dan istri ketika ia berkata, "sebab itu seorang laki-laki meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, dan keduanya itu menjadi satu daging.... Namun demikian membiarkan setiap orang dari kalian khususnya begitu mengasihi istrinya bahkan sebagai dirinya sendiri; dan istri melihat bahwa dia menghormati suaminya (Efesus 5:31-33)."Dalam rangka untuk menikah untuk berkembang suami dan istri perlu meninggalkan orang tua mereka dan mulai rumah baru bersama-sama. Sejak saat itu mereka butuhkan untuk menjadi nomor satu dalam hidup masing-masing. Itu tidak berarti mereka tidak mengasihi dan peduli tentang orang tua mereka. Itu hanya berarti bahwa prioritas sekarang telah berubah dari orang tua untuk pasangan.Berikut adalah beberapa alasan mengapa hal ini begitu penting1. ini menunjukkan kehormatan dan menghormati pasangan AndaKetika suami atau istri Anda tahu dia datang sebelum orang tua Anda, itu menciptakan lebih dalam ikatan perkawinan. Jika seorang istri terus menjalankan orangtuanya untuk nasihat bukan pertama berbicara dengan suaminya, dapat menciptakan rasa ketidakpercayaan. Yang sama dengan seorang suami. Ketika Anda bersama-sama sebagai pasangan membicarakan masalah Anda dan mencari jawaban dalam cara Amerika, hal itu memperkuat perkawinan Anda. Orang tua dapat berkonsultasi, tetapi terbaik dilakukan dengan baik Anda saat ini, tidak akan belakang satu sama lain. Itu tidak berarti tidak akan ada saat ketika satu-satu waktu dengan orang tua diperlukan. Itu hanya berarti bahwa berjalan kepada orang tua yang tidak Tanggapan Anda pertama atau biasa.2. ini menunjukkan pasangan Anda dan orang tua Anda bahwa pernikahan Anda padatJika satu atau lain terus menjalankan rumah ibu atau ayah, mengeluh tentang pasangan nya, itu dapat merusak perkawinan Anda. Seorang ibu dari anak menikah muda menceritakan bagaimana putrinya terus-menerus mengatakan kepada mereka hal-hal buruk tentang suaminya — tidak ada yang besar, hanya mengganggu hal-hal seperti ia tidak mengambil pakaiannya, yang ia watches terlalu banyak TV, atau sejumlah ciri-ciri lain rewel. Ketika hal ini terjadi orang tua tidak bisa membantu tapi merasa seperti Anda menikah pecundang, meskipun ada hal-hal yang indah tentang dirinya yang Anda cintai. Jika mereka memiliki pandangan miring pasangan Anda karena Anda terus-menerus berondongan negatif, mereka mungkin tidak memberikan nasihat yang tepat, bahkan mungkin mendorong Anda untuk meninggalkannya. Kecuali ada penyalahgunaan, itu akan menjadi bencana. Ketika Anda menaruh pasangan Anda pertama, orang tua Anda dan pasangan Anda akan mengenali betapa pentingnya pernikahan Anda adalah untuk Anda.3. menciptakan keintiman yang lebih kuat dengan pasangan AndaKetika fokus Anda adalah pada pasangan Anda kemudian masing-masing kebutuhan dapat dipenuhi. Ada ikatan pengabdian di mana dalam berbagi pemikiran dan pengalaman kindle cinta yang dapat dialami ada cara lain. Keintiman semacam ini membuka pintu untuk suatu hubungan yang lebih romantis. Jika Anda tidak merasa seperti Anda nomor satu, asli keintiman sulit untuk dicapai. Memungkinkan orang tua untuk memiliki itu nomor satu tempat dapat menempatkan peredam pada hubungan Anda. Seorang wanita memberitahu kami tentang bagaimana ibu mertuanya memanggil anaknya setiap malam pada waktu tidur. Dia berkata, "hanya ketika kita akhirnya memiliki beberapa waktu sendirian setelah anak-anak adalah di tempat tidur telepon berdering, dan dia. Malam kami snuggling di sofa menikmati satu sama lain ketika berbunyi. Kita tahu siapa. Suami saya selalu merasa berkewajiban untuk mengambil panggilan. Itu adalah mengambil tol pada sisi intim perkawinan kami." Pasangan ini memecahkan masalah oleh suami yang memberitahu ibunya ini bukanlah waktu yang baik untuk menelepon. Mereka kemudian menetapkan waktu yang bekerja lebih baik f