proceduresThe dyeing of conventiona

procedures
The dyeing of conventional polyester fabrics is a well-known and fairly simple procedure (see Chapter 2). For the dyeing of microfibres, the procedures are similar, but include modifications to avoid as many of the problems as possible. The most obvious of these involves temperature control: dyeings may be started at 40 °C (compared to 60 °C). Rates of rise are slower: typically

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

prosedurPencelupan kain poliester konvensional adalah prosedur yang terkenal dan cukup sederhana (Lihat Bab 2). Untuk pencelupan microfibres, prosedur serupa, tapi termasuk modifikasi untuk menghindari banyak masalah yang mungkin. Yang paling jelas ini melibatkan kontrol suhu: dyeings mungkin mulai pada 40 ° C (dibandingkan dengan 60 ° C). Harga kenaikan lebih lambat: biasanya

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Prosedur
The pencelupan kain poliester konvensional adalah prosedur yang terkenal dan cukup sederhana (lihat Bab 2). Untuk pencelupan Mikrofiber, prosedur yang sama, tetapi mencakup modifikasi untuk menghindari banyak masalah mungkin. Yang paling jelas dari ini melibatkan kontrol suhu: pewarnaan dapat dimulai pada 40 ° C (dibandingkan dengan 60 ° C). Tingkat kenaikan lebih lambat: biasanya