Two principal types of plate evapor

Two principal types of plate evaporators are used, i.e., the rising/falling and the
falling systems. In addition, two special types of plate evaporators may be used for
highly viscous food products, i.e., the Paraflow and the Paraflash units (APV 1987).
The usual plate evaporators are rising/falling film once-through units, with short
residence time (a few seconds) and capacities up to 15,000 kg/h. Better heat transfer
coefficients, shorter residence times, and higher capacities (up to 30,000 kg/h) are
obtained with the falling film plate evaporators, which require special liquid
distributors for effective operation.
The plate evaporators use special elastomer gaskets (nitrile-butadiene or
isobutylene-isoprene rubbers), which can stand steam temperatures up to 120 C
(2 bar) and withstand normal vacuum operation, with boiling temperatures
40–95 C (see Chap. 6).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dua jenis utama piring evaporators digunakan, yaitu, naik/jatuh dansistem jatuh. Selain itu, dua jenis khusus piring evaporators dapat digunakan untukproduk makanan sangat kental, yaitu Paraflow dan Paraflash unit (APV 1987).Biasanya piring evaporators naik/jatuh film sekaligus-melalui unit, dengan pendekwaktu tinggal (beberapa detik) dan kapasitas hingga 15.000 kg h. lebih baik panas transferKoefisien, tinggal waktu yang lebih pendek dan kapasitas yang lebih tinggi (sampai dengan 30.000 kg/h)Diperoleh dengan jatuh film piring evaporators, yang memerlukan cairan khususDistributor untuk operasi yang efektif.Evaporators piring menggunakan khusus elastomer Gasket (nitril-butadiena atauisobutylene-isoprena karet), yang dapat berdiri uap suhu hingga 120 C(2 bar) dan menahan operasi vakum yang normal, dengan suhu yang mendidih40-95 C (Lihat Bab 6).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dua jenis utama dari evaporator piring yang digunakan, yaitu, naik / turun dan
sistem jatuh. Selain itu, dua jenis khusus dari evaporator plate dapat digunakan untuk
produk-produk yang sangat kental makanan, yaitu, Paraflow dan unit Paraflash (APV 1987).
Pelat evaporator biasa yang naik / turun Film sekali-melalui unit, dengan singkat
waktu tinggal ( beberapa detik) dan kapasitas hingga 15.000 kg / jam. Baik perpindahan panas
koefisien, waktu tinggal lebih pendek, dan kapasitas yang lebih tinggi (hingga 30.000 kg / h) yang
diperoleh dengan evaporator Film piring jatuh, yang membutuhkan cairan khusus
distributor untuk operasi yang efektif.
The evaporator piring menggunakan gasket elastomer khusus (nitrile-butadiena atau
isobutilen-isoprena karet), yang tahan suhu uap hingga 120? C
(2 bar) dan menahan operasi vakum normal, dengan suhu mendidih
40-95? C (lihat Bab. 6).