The last few years have definitely

The last few years have definitely not been in our favor. At the end of 2008, my parent's both passed away unexpectedly, leaving me to raise my little brother all on my own. It didn’t help that Vaughn decided to end our two-year relationship on the heels of their death. To top it off, I ended up having to drop my scholarship. Leaving the University and moving back to Ypsilanti to become Caulder’s guardian was one of the hardest decisions I’ve ever made…but also one of the best decisions.
 
I spent every single day of the next year learning how to adjust. How to adjust to heartbreak, how to adjust to having no parents, how to adjust to essentially becoming a parent myself and the sole provider of a family. Looking back on it, I don't think I could have made it through 2009 without Caulder. He’s the only thing that kept me going…
 
I don’t even remember the entire first half of 2010. That year didn't start for me until September 22nd, the day I first laid eyes on Lake. Of course, 2010 turned out to be just as difficult as the previous years, but in a completely different way. I'd never felt more alive than when I was with her…but considering our circumstances, I couldn’t be with her. So, I guess I didn’t spend a lot of time feeling alive.
 
2011 was better in its own way. There was a lot of falling in love, a lot of grief, a lot of healing and even more adjusting. Julia passed away in September of that year. I didn't expect her death to be as hard on me as it was. It was almost like losing my mother all over again.
 
I miss my mother. And I miss Julia. Thank god I have Lake.
 
Like me, my father loved to write. He always used to tell me that writing his daily thoughts down was therapeutic for his soul. Maybe one of the reasons I’ve had such a difficult time adjusting during the past three years is because I didn't take his advice. I assumed slamming a few times a year was enough ‘therapy’ for me. Maybe I was wrong. I want 2012 to be everything I have planned for it to be…perfect. With all that said (or written, rather) writing is my resolution for 2012. Even if it's just one word a day, I'm going to write it down….get it out of me.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Beberapa tahun terakhir tidak pasti dalam kebaikan kita. Pada akhir 2008, orang tua saya keduanya meninggal tiba-tiba, meninggalkan saya untuk meningkatkan adikku semua pada saya sendiri. Itu tidak membantu bahwa Vaughn memutuskan untuk mengakhiri hubungan dua tahun kami pada tumit dari kematian mereka. Untuk top it off, saya akhirnya harus drop beasiswa saya. Meninggalkan universitas dan pindah kembali ke Ypsilanti untuk menjadi wali Caulder's adalah salah satu keputusan yang paling sulit yang pernah saya lakukan... tetapi juga salah satu keputusan terbaik. Aku menghabiskan setiap hari tahun berikutnya belajar bagaimana untuk menyesuaikan. Bagaimana untuk menyesuaikan diri dengan patah hati, bagaimana untuk menyesuaikan untuk memiliki no orangtua, bagaimana untuk menyesuaikan diri dengan pada dasarnya menjadi orangtua sendiri dan satunya penyedia keluarga. Melihat kembali pada hal itu, saya tidak berpikir saya bisa membuat itu melalui 2009 tanpa Caulder. Dia adalah satu-satunya hal yang membuat saya terus... Aku bahkan tidak ingat seluruh semester pertama 2010. Tahun itu tidak mulai bagi saya sampai 22 September hari pertama kali saya meletakkan mata di danau. Tentu saja, 2010 ternyata sama sulitnya dengan tahun sebelumnya, tapi dalam cara yang sama sekali berbeda. Aku tidak pernah merasa lebih hidup daripada ketika aku dengan mempertimbangkan keadaan kita depan dia... tapi, aku tidak bisa dengannya. Jadi, saya kira saya tidak menghabiskan banyak waktu perasaan hidup. 2011 adalah lebih baik dengan caranya sendiri. Ada banyak jatuh cinta, banyak duka, banyak penyembuhan dan menyesuaikan bahkan lebih. Julia meninggal dunia pada bulan September tahun itu. Saya tidak berharap kematiannya menjadi keras pada saya seperti itu. Itu hampir seperti kehilangan ibu saya. Aku rindu ibuku. Dan aku kehilangan Julia. Terima kasih Tuhan saya memiliki danau. Seperti saya, ayah saya menyukai untuk menulis. Dia selalu digunakan untuk memberitahu saya bahwa menulis pemikirannya harian turun adalah terapi untuk jiwa-nya. Mungkin salah satu alasan saya punya waktu yang sulit menyesuaikan selama tiga tahun terakhir adalah karena aku tidak mengambil nasihatnya. Saya berasumsi membanting beberapa kali setahun adalah cukup 'terapi' bagi saya. Mungkin aku salah. Saya ingin 2012 akan segala sesuatu yang saya rencanakan untuk itu... sempurna. Dengan semua yang mengatakan (atau ditulis, agak) menulis adalah resolusi saya untuk 2012. Bahkan jika itu hanya satu kata sehari, saya akan menuliskannya... mendapatkannya dari saya.