Infinite EnticementChu Feng arrived

Infinite Enticement

Chu Feng arrived in the area almost at the same instant Wang Long went wild. He emerged outside the Spirit Formation, and landed before Lan Yanzhi.

“Ah! Who are you?” Lan Yanzhi shrieked in fright after seeing Chu Feng.

She asked this question because currently, Chu Feng had intentionally put on a disguise in order to avoid any unnecessary troubles. What he wore was black-coloured clothing. He also wore a conical hat on his head, so Lan Yanzhi simply couldn’t recognize who he was.

“Scram, bitch!” When he saw Lan Yanzhi, Chu Feng became instantly enraged. Especially when he recalled how well Lan Xi treated her yet how she harmed Lan Xi, Chu Feng reached the extremities of anger. A slap landed on Lan Yanzhi’s face, which immediately turned her unconscious.

Then, Chu Feng threw out a fist. With a bang, the Concealment Formation shattered from his strike.

At that moment, Wang Long was madly and enjoyably tearing Lan Xi’s skirt. The sudden change made him to be stunned. His complexion changed greatly after seeing Chu Feng, and he shouted furiously, “Who are you?”

Chu Feng was already in a rage. But when he saw Lan Xi bare naked with her pure-white skin revealed, he didn’t even bother wasting his breath as he immediately, without saying a word, he went up, and punched Wang Long.

When Chu Feng threw that punch, the ground and mountains trembled. His strength was simply unstoppable.

“Damn, who is disturbing me? You are looking to die!” Wang Long also had a stomach full of fire. His perfect occasion was destroyed by someone, which caused him to become quite annoyed. However, when that person started attacking without saying anything, it was unacceptable.

So, he too said nothing. He clenched one of his hands, channeling Martial power into it, and faced the incoming fist with his own.

*boom* The two fists collided. Instantly, a deafening explosion burst out. As the berserk shockwaves brought about chaos, Wang Long was forced a few steps back. He felt his right hand go numb with faint signs of pain, With a face full of astonishment, he muttered astoundedly, “This… How is this possible?!”

Wang Long was extremely shocked. When his hand collided with Chu Feng’s, he discovered his opponent’s strength—a rank two Martial Lord. His opponent was only a rank two Martial Lord.

Wang Long himself was a rank four Martial Lord! He, a rank four Martial Lord, was forced back by a rank two Martial Lord. That simply made him feel disbelief. He could not even understand it.

Wang Long was no fool. He subconsciously knew that his opponent was not simple.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Godaan yang tak terbatasChu Feng tiba di daerah hampir di saat yang sama, Wang lama pergi liar. Ia muncul di luar pembentukan Roh, dan mendarat sebelum Lan Yanzhi."Ah! Siapa yang kau?" LAN Yanzhi menjerit dalam ketakutan setelah melihat Chu Feng.Dia bertanya pertanyaan ini karena saat ini, Chu Feng sengaja menempatkan pada menyamar untuk menghindari masalah apapun tidak perlu. Apa yang dipakainya adalah pakaian berwarna hitam. Dia juga mengenakan topi berbentuk kerucut di kepalanya, sehingga hanya Lan Yanzhi tidak bisa mengenali siapa dia."Scram, sundal!" Ketika ia melihat Lan Yanzhi, Chu Feng langsung menjadi marah. Terutama ketika ia teringat seberapa baik Lan Xi diperlakukan dengan namun bagaimana dia dirugikan Lan Xi, Chu Feng mencapai ekstremitas kemarahan. Tamparan mendarat di Lan Yanzhi wajah, yang segera berubah dia sadar.Kemudian, Chu Feng melemparkan keluar tinju. Dengan bang, pembentukan penyembunyian shattered dari pemogokan nya.Pada saat itu, Wang panjang adalah rok tergila-gila dan nikmat merobek Lan Xi. Perubahan tiba-tiba membuatnya menjadi tertegun. Kulit nya banyak berubah setelah melihat Chu Feng, dan ia berteriak marah, "siapa kau?"Chu Feng sudah dalam kemarahan. Tetapi ketika ia melihat Xi Lan telanjang telanjang dengan kulitnya putih murni mengungkapkan, dia tidak repot-repot membuang-buang napas sebagai dia segera, tanpa mengucapkan sepatah kata, dia naik, dan menekan lama Wang.Ketika Chu Feng melemparkan pukulan itu, tanah dan gunung-gunung gemetar. Kekuatannya adalah hanya tak terbendung."Sialan, yang mengganggu saya? Anda mencari mati!" Wang panjang juga memiliki perut penuh api. Nya kesempatan yang sempurna ini dihancurkan oleh seseorang, yang menyebabkan dia menjadi cukup jengkel. Namun, ketika orang mulai menyerang tanpa mengatakan apapun, itu tidak dapat diterima.Jadi, dia juga mengatakan apa-apa. Dia mengepalkan salah satu tangannya, penyaluran kuasa bela diri ke dalamnya, dan menghadapi tinju masuk dengan sendiri.* boom * dua tinju bertabrakan. Seketika, sebuah ledakan yang memekakkan telinga terbahak. Seperti shockwaves mengamuk membawa kekacauan, Wang lama dipaksa beberapa langkah kembali. Dia merasa tangan kanannya pergi mati rasa dengan samar tanda-tanda sakit, dengan wajah penuh keheranan, ia bergumam astoundedly, "ini... Bagaimana hal ini mungkin?"Wang lama itu sangat terkejut. Ketika tangannya bertabrakan dengan Chu Feng, ia menemukan kekuatan lawannya — peringkat dua bela diri Tuhan. Lawannya adalah hanya peringkat dua bela diri Tuhan.Panjang Wang dirinya adalah peringkat empat bela diri Tuhan! Ia, peringkat empat bela diri Tuhan, dipaksa kembali oleh peringkat dua bela diri Tuhan. Itu hanya membuatnya merasa tidak percaya. Bahkan ia tidak mengerti itu.Wang panjang adalah tidak membodohi. Dia sadar tahu bahwa lawannya itu tidak sederhana.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tak terbatas Bujukan Chu Feng tiba di daerah hampir pada saat yang sama Wang Panjang pergi liar. Dia muncul di luar Formasi Roh, dan mendarat sebelum Lan Yanzhi. "Ah! Siapa kau? "Lan Yanzhi jerit ketakutan setelah melihat Chu Feng. Dia mengajukan pertanyaan ini karena saat ini, Chu Feng telah sengaja mengenakan menyamar dalam rangka untuk menghindari masalah yang tidak perlu. Apa yang ia kenakan adalah pakaian berwarna hitam. Dia juga mengenakan topi kerucut di atas kepalanya, sehingga Lan Yanzhi hanya tidak bisa mengenali siapa dia. "Scram, jalang!" Ketika ia melihat Lan Yanzhi, Chu Feng langsung menjadi marah. Terutama ketika ia mengingat seberapa baik Lan Xi memperlakukan dia belum bagaimana dia dirugikan Lan Xi, Chu Feng mencapai ekstremitas kemarahan. Sebuah tamparan mendarat di wajah Lan Yanzhi, yang segera berbalik pingsan. Kemudian, Chu Feng membuang tinju. Dengan bang, Formasi Penyembunyian hancur dari sepakannya. Pada saat itu, Wang panjang itu gila dan nikmat merobek rok Lan Xi. Perubahan mendadak membuatnya harus tertegun. Kulitnya berubah sangat setelah melihat Chu Feng, dan ia berteriak marah, "Siapa kau?" Chu Feng sudah marah. Tapi ketika ia melihat Lan Xi telanjang telanjang dengan kulit putih bersih nya mengungkapkan, ia bahkan tidak repot-repot membuang-buang napas sambil segera, tanpa mengucapkan sepatah kata, dia naik, dan menekan Wang Long. Ketika Chu Feng melemparkan pukulan itu, tanah dan pegunungan gemetar. Kekuatannya hanya tak terbendung. "Sialan, yang mengganggu saya? Anda mencari mati! "Wang Long juga memiliki perut penuh api. Kesempatan yang sempurna hancur oleh seseorang, yang menyebabkan dia menjadi sangat terganggu. Namun, ketika orang itu mulai menyerang tanpa berkata apa-apa, itu tidak dapat diterima. Jadi, dia juga mengatakan apa-apa. Dia mengepalkan salah satu tangannya, menyalurkan daya Martial ke dalamnya, dan menghadapi tinju masuk dengan sendiri. * Booming * Kedua tinju bertabrakan. Seketika, ledakan memekakkan telinga meledak. Sebagai Gelombang mengamuk membawa kekacauan, Wang Panjang terpaksa beberapa langkah. Dia merasa tangan kanannya mati rasa dengan tanda-tanda samar sakit, Dengan wajah penuh keheranan, ia bergumam astoundedly, "Ini ... Bagaimana mungkin ?!" Wang panjang sangat terkejut. Ketika tangannya bertabrakan dengan Chu Feng, ia menemukan kekuatan-a lawannya peringkat dua Tuhan Martial. Lawannya adalah hanya peringkat dua Martial Tuhan. Wang panjang sendiri adalah peringkat empat Martial Tuhan! Dia, peringkat empat Martial Tuhan, terpaksa kembali oleh peringkat dua Tuhan Martial. Yang hanya membuatnya merasa tak percaya. Dia bahkan tidak bisa memahaminya. Wang panjang tidak bodoh. Dia sadar tahu bahwa lawannya itu tidak sederhana.