A.S. Roma was reinvigorated under n

A.S. Roma was reinvigorated under new coach Zdeněk Zeman, who recently had been coaching arch rivals Lazio. Zeman brought his attacking 4-3-3 with him, resulting in Roma scoring 67 goals, but also conceding 42, an extreme rarity in defensive-minded Italian football. Roma finished fourth, three places above Lazio in the table. That was the first time it had happened in five years, which delighted the Roma board, and Zeman stayed on for a further season. The season also saw the international breakthrough of former youth-team product Francesco Totti, who at 21 was ready for increased responsibility and captaincy, responding with 13 league goals from a position on the left-wing of the attack. Also noticeable was new signing Cafu's offensive skills as a right-wing back, granting him a reputation among the world's top wing backs.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

A.S. roma adalah kebangkitan di bawah pelatih baru Zdenek Zeman, yang baru-baru telah melatih saingan lazio. Zeman membawa nya menyerang 4-3-3 dengan dia, sehingga roma mencetak 67 gol, tapi juga kebobolan 42, suatu kelangkaan ekstrim dalam defensif-berpikiran sepakbola Italia. roma urutan keempat, tempat tiga di atas lazio dalam tabel. itu adalah pertama kalinya itu terjadi dalam lima tahun,yang senang dewan roma, dan Zeman tinggal untuk musim selanjutnya. musim juga melihat terobosan internasional mantan francesco pemuda-tim produk totti, yang pada 21 siap untuk tanggung jawab meningkat dan kapten, menanggapi dengan 13 gol dari posisi di sayap kiri serangan. juga terlihat itu baru penandatanganan keterampilan ofensif Cafu sebagai bek kanan sayap,memberikan dia reputasi di antara punggung top dunia sayap.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

A.S. Roma adalah kebangkitan di bawah pelatih baru Zdeněk Damiao, yang baru-baru ini telah pembinaan arch saingan Lazio. Damiao membawa nya menyerang 4-3-3 dengan dia, mengakibatkan Roma mencetak 67 gol, tetapi juga mengakui 42, kelangkaan di defensif-berpikiran sepak bola Italia. Roma selesai keempat, tiga tempat di atas Lazio dalam tabel. Itu pertama kalinya itu terjadi dalam lima tahun, yang senang Dewan Roma, dan Damiao tinggal di selama musim yang lebih lanjut. Musim juga melihat terobosan internasional mantan pemuda-tim produk Francesco Totti, yang pada 21 sudah siap untuk peningkatan tanggung jawab dan kepemimpinan Bala, menanggapi dengan 13 Liga tujuan dari posisi pada sayap kiri serangan. Juga terlihat adalah baru sign keterampilan ofensif Cafu's sebagai sayap kanan kembali, memberikan dia reputasi di antara dunia atas sayap punggung.