The Infrared Thermography inspectio

The Infrared Thermography inspection system is a Non Destructive Test using infrared Cameras to check electrical appliances (Electrical), and mechanical (Mechanical) in the building with various function including public facilities. With monitor temperature/temperature at the time the equipment is in operation and then compard to its normal operating temperature, then it will be analysed whether there are or there are not the irregularities detected/(overheating) which is generally an early symptom of a malfunction of the equipment. The advantages of using infrared thermography is the inspection took place in on-stream (machine/equipment in an operation) so as not to disrupt the company's operations.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sistem inspeksi Infrared Thermography adalah tes merusak bebas menggunakan kamera inframerah untuk memeriksa peralatan listrik (listrik), dan mekanik (mekanik) di gedung dengan berbagai fungsi, termasuk fasilitas umum. Dengan memonitor suhu/suhu saat peralatan adalah dalam operasi dan kemudian compard untuk suhu operasi normal, maka akan dianalisa Apakah ada atau tidak ada detected/(overheating) penyimpangan yang umumnya merupakan gejala awal dari kerusakan peralatan. Keuntungan menggunakan inframerah thermography adalah pemeriksaan berlangsung di on-stream (Mesin/alat dalam operasi) sehingga tidak untuk mengganggu operasi perusahaan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Infrared Thermography sistem inspeksi adalah Test Non Destructive menggunakan Kamera inframerah untuk memeriksa peralatan listrik (listrik), dan mekanik (Mechanical) di gedung dengan berbagai fungsi termasuk fasilitas umum. Dengan suhu monitor / temperatur pada saat peralatan dalam operasi dan kemudian compard untuk suhu operasi normal, maka akan dianalisis apakah ada atau tidak ada penyimpangan terdeteksi / (overheating) yang umumnya merupakan gejala awal dari kerusakan peralatan. Keuntungan menggunakan termografi inframerah pemeriksaan berlangsung di on-stream (mesin / peralatan dalam operasi) sehingga tidak mengganggu operasional perusahaan.