With Shin as the lead, the two peop

With Shin as the lead, the two people walked down the street.

During the time-attack race, it was basically impossible to move forward except through the main street. There were exceptions, such as hidden passage-like alleys and shortcuts, but it depended completely on luck whether or not they were found.

Unless they were in a very desperate situation and aimed for reversal, it only cost time to look for such a thing. Rionne was also looking for such alleys at first, but with Shin’s advice, she went ahead through the main street obediently.

In a place where they approached a crossroad, Shin looked back at Rionne.

“Rionne-sama, let’s go straight from here.”

“Did you find something?”

“There are three monsters on the left, one on the right. Because there is nothing up front, we should go there first. If it’s no good, we go to the right. Even if the left is the correct path, there will be a series of battles. I think we should avoid battle as much as possible.”

In Shin’s perception range, there were already several presences of monsters.

Because he could narrow down the range to value accuracy, he was able to see their names and levels.

On the left side, there was a level 602 wolf type monster “Blue-Mist Hound”, a scorpion type monster level 544, “Spoerk”, and three level 588 slime type monsters, “Gilslay”.

He could see that it was a three-way battle from the movement of the markers. It would probably be hard for Rionne to jump in there.

In the opposite direction, there was a ghost type monster level 531, Ghillie Wize.

It was a troublesome monster that uses some advanced level magic skills, but with Shin’s 『Kakura』 and Rionne’s 『Muspelm』, they had more than enough to deal effective damage to it. Even with Rionne’s fighting ability alone, going right was the easiest fight. There was no problem even if she were to be directly hit by magic skills if Shin became her shield.

“That’s right, there are only two of us. We should avoid the fights that are likely to be disadvantageous.”

Rionne seemed to believe Shin’s story, and stepped straight forward.

However, the view for the two people became distorted after they walked for about five minutes. It was incomprehensible because it was in the middle of the main street, and the left and right shops changed similarly to a moment ago.

“It seems to be no good here.”

“It looks like it. No choice but to return.”

Since they could not proceed forward, as they agreed beforehand, they returned and instead turned left.

Shin caught the monster’s appearance in his view after moving for a while.

“It’s here. It’s still the only monster, and there’s no other presences of monsters nearby.”

Before the two people was a figure of a mummy, which wore a mist-like black robe and had a twisted, warped-shaped staff.

Only the head and arms resembled the figure of a mummy, neither the legs nor upper body were there. It was a monster that fell into heresy; its own body had turned into mist. Its name was Ghillie Wize.

In fact, by looking at it alone, the mummy that appeared had no physical substances for its head and arms either. It could be said that normal weapons couldn’t deal proper damage; it was a mage type monster which could resist physical attacks.

“What… is that?!”

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dengan Shin sebagai memimpin, dua orang berjalan menyusuri jalan. Selama lomba kali serangan, itu pada dasarnya tidak mungkin untuk bergerak maju kecuali melalui jalan utama. Ada pengecualian, seperti tersembunyi gang bagian-seperti dan jalan pintas, tapi itu tergantung sepenuhnya pada keberuntungan apakah atau tidak mereka ditemukan. Kecuali mereka berada dalam situasi yang sangat putus asa dan ditujukan untuk reversal, itu hanya biaya waktu untuk mencari hal seperti itu . Rionne juga mencari gang-gang tersebut pada awalnya, tetapi dengan saran Shin, dia pergi ke depan melalui jalan utama patuh. Di tempat di mana mereka mendekati perempatan, Shin kembali menatap Rionne. "Rionne-sama, mari kita langsung dari sini. " " Apakah Anda menemukan sesuatu? " " Ada tiga monster di sebelah kiri, satu di sebelah kanan. Karena tidak ada di depan, kita harus pergi ke sana pertama. Jika itu tidak baik, kami pergi ke kanan. Bahkan jika sebelah kiri adalah jalan yang benar, akan ada serangkaian pertempuran. Saya pikir kita harus menghindari pertempuran sebisa mungkin. " Dalam berbagai persepsi Shin, sudah ada beberapa kehadiran monster. Karena dia bisa mempersempit kisaran menghargai akurasi, ia mampu melihat nama dan tingkat mereka. Di sisi kiri , ada tingkat 602 serigala Jenis rakasa "Blue-Mist Hound", jenis kalajengking rakasa tingkat 544, "Spoerk", dan tiga tingkat 588 jenis lendir monster, "Gilslay". Dia bisa melihat bahwa itu adalah pertempuran tiga arah dari pergerakan penanda. Mungkin akan sulit bagi Rionne untuk melompat di sana. Di arah berlawanan, ada jenis hantu rakasa tingkat 531, Ghillie Wize. Itu adalah rakasa merepotkan yang menggunakan beberapa keterampilan sihir tingkat lanjutan, tapi dengan Shin 「Kakura」 dan Rionne ini 「Muspelm」, mereka memiliki lebih dari cukup untuk menangani kerusakan yang efektif untuk itu. Bahkan dengan kemampuan bertarung Rionne sendirian, akan tepat adalah perjuangan yang paling mudah. Tidak ada masalah bahkan jika dia langsung terkena keterampilan sihir jika Shin menjadi perisainya. "Itu benar, hanya ada kami berdua. Kita harus menghindari perkelahian yang mungkin merugikan. " Rionne tampaknya percaya cerita Shin, dan melangkah lurus ke depan. Namun, pandangan untuk dua orang menjadi terdistorsi setelah mereka berjalan selama sekitar lima menit. Itu bisa dimengerti karena itu di tengah-tengah jalan utama, dan toko-toko kiri dan kanan berubah sama dengan saat lalu. "Tampaknya tidak ada yang baik di sini." "Sepertinya itu. Tidak ada pilihan lain kecuali kembali. " Karena mereka tidak bisa melanjutkan ke depan, karena mereka disetujui sebelumnya, mereka kembali dan malah berbelok ke kiri. Shin tertangkap penampilan rakasa dalam pandangannya setelah pindah untuk sementara waktu. " Ini di sini. Ini masih satu-satunya rakasa, dan tidak ada kehadiran lain dari monster di dekatnya. " Sebelum dua orang adalah sosok mumi, yang mengenakan jubah hitam seperti kabut dan memiliki bengkok, staf melengkung berbentuk. Hanya kepala dan lengan menyerupai sosok mumi, baik kaki maupun tubuh bagian atas berada di sana. Itu adalah rakasa yang jatuh ke ajaran sesat; tubuhnya sendiri telah berubah menjadi kabut. Namanya adalah Ghillie Wize. Bahkan, dengan melihat sendiri, mumi yang muncul tidak zat fisik untuk kepala dan lengan baik. Bisa dikatakan bahwa senjata normal tidak bisa menangani kerusakan yang tepat; itu adalah rakasa jenis penyihir yang bisa menahan serangan fisik. "Apa ... itu ?!"