and if the old forms of argumentati

and if the old forms of argumentation turn out to be too weak a cause, must not these defenders either give up or resort to stronger and more "irrational" means?

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dan jika bentuk lama argumentasi ternyata menjadi terlalu lemah penyebab, harus tidak pembela ini menyerah atau untuk lebih kuat dan lebih "irasional" berarti?

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

dan jika bentuk lama argumentasi berubah menjadi terlalu lemah penyebab, harus tidak pembela ini baik menyerah atau resor untuk lebih kuat dan lebih "rasional" berarti?