whatsoever is in the earth, and wha

whatsoever is in the earth, and whatsoever is in between them, whatsoever is beneath of sod”. (Surah Al-Taha- Verse No 6) Islam is itself a complete educational system, which teaches that the all the human values common of all religions must be developed. The Islamic system of education aims on developing the personality of child in the positive direction. All the religions of the world except Islam are facing problem in defining or determining moral, economical, social and religious values. Islamic physiology solves this problem in quite effected way. Islamic concept of different values determined that the only aim of human efforts should be the seeking of the good wishes of Allah. It also determines such criteria on which the human deeds can be evaluated and one can differentiate between good and evil deeds. The secondary level is the most important stage in our entire educational process and it also needs a thorough reconstruction. The objectives of secondary education should be vaster and according to the needs of teenage life’s requirements. It is necessary to provide full Islamic awareness to the students of secondary level for providing good citizens to country in future. The secondary education should be based on such objective like to provide a form of education which has its roots in the national culture and in Islamic values and to provide educational and vocational guidance and direct children towards the most appropriate course and subsequent careers, to provide understating to students its history and to create an appreciation of the universal brotherhood of a man and a sprit of international understating. These objectives can only be achieved by including Islamic values in curriculum of secondary level especially in compulsory subjects of social sciences which are necessary to study to all students of all fields e.g. Science, Arts and Commerce etc. It is the highest importance that some steps should be taken in the secondary schools to develop in them a sense of patriotism and love of their religion. This work can be done in more effective way by parents, teachers and text books.
Religion has been a part of our life. The term religious education implies instruction in or about religion or religious literature for informational, inspirational and moral purpose. Its main objective is burden the outlook of the child and to make his approach more liberal towards life and human problems. It aims at inspiring him towards a moral and spiritual behavior and realizes the final goal of his life. Dr. Syed Matlab Hussain (1986) that religious education affords a short-cut to morality of a certain kind and it may be that religion is an aid to higher morality that can be attained. There are so many factorswhatsoever is in the heavens and

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

apa yang ada di bumi, dan apa yang di antara mereka, apa yang ada di bawah tanah dari ". (Surah al-taha-ayat no 6) islam itu sendiri merupakan sistem pendidikan yang lengkap, yang mengajarkan bahwa semua nilai-nilai kemanusiaan umum dari semua agama harus dikembangkan. sistem pendidikan Islam bertujuan pada pengembangan kepribadian anak ke arah yang positif.semua agama dunia kecuali islam menghadapi masalah dalam mendefinisikan atau menentukan,, nilai-nilai sosial dan moral agama ekonomis. islamic fisiologi memecahkan masalah ini dengan cara yang cukup berpengaruh. Konsep islamic nilai yang berbeda menetapkan bahwa satu-satunya tujuan usaha manusia harus menjadi seeking dari keinginan baik allah.juga menentukan kriteria seperti di mana perbuatan manusia dapat dievaluasi dan satu dapat membedakan antara perbuatan baik dan jahat. tingkat menengah adalah tahap yang paling penting dalam seluruh proses pendidikan kita dan juga kebutuhan rekonstruksi menyeluruh. tujuan pendidikan menengah harus vaster dan sesuai dengan kebutuhan persyaratan kehidupan remaja itu.perlu untuk memberikan kesadaran islamic penuh kepada mahasiswa tingkat menengah untuk menyediakan warga negara yang baik ke negara di masa depan.pendidikan menengah harus didasarkan pada tujuan tersebut ingin memberikan bentuk pendidikan yang berakar pada budaya nasional dan nilai-nilai Islam dan memberikan bimbingan pendidikan dan kejuruan dan anak-anak langsung terhadap program studi yang paling tepat dan karir berikutnya,untuk memberikan mengecilkan kepada mahasiswa sejarah dan menciptakan apresiasi terhadap persaudaraan universal seorang pria dan sprit internasional mengecilkan. Tujuan ini hanya dapat dicapai dengan memasukkan nilai-nilai Islam dalam kurikulum tingkat menengah terutama dalam mata kuliah wajib ilmu sosial yang diperlukan untuk belajar semua siswa dari semua bidang misalnya ilmu pengetahuan,seni dan perdagangan dll itu adalah yang paling penting bahwa beberapa langkah yang harus diambil dalam sekolah menengah untuk mengembangkan dalam mereka rasa patriotisme dan cinta agama mereka. pekerjaan ini dapat dilakukan dengan cara yang lebih efektif dengan orang tua, guru dan buku teks.
agama telah menjadi bagian dari kehidupan kita.pendidikan agama istilah menyiratkan instruksi di atau tentang agama atau sastra agama untuk tujuan informasi, inspirasi dan moral. Tujuan utamanya adalah beban pandangan anak dan membuat pendekatan lebih liberal terhadap kehidupan dan masalah manusia. itu bertujuan untuk menginspirasi dia menuju perilaku moral dan spiritual dan menyadari tujuan akhir hidupnya. dr.syed Matlab hussain (1986) bahwa pendidikan agama memberi jalan pintas dengan moralitas dari jenis tertentu dan mungkin bahwa agama adalah bantuan untuk moralitas yang lebih tinggi yang dapat dicapai. ada begitu banyak factorswhatsoever ada di langit dan

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

apa yang ada di bumi, dan apa yang ada di antara mereka, apapun adalah di bawah dari sod". (Surah Al-Taha-ayat No 6) Islam itu sendiri sebuah sistem pendidikan yang lengkap, yang mengajarkan bahwa semua manusia nilai-nilai umum dari semua agama harus dikembangkan. Sistem pendidikan Islam bertujuan pada pengembangan kepribadian anak ke arah yang positif. Semua agama dunia kecuali Islam menghadapi masalah dalam mendefinisikan atau menentukan nilai-nilai moral, ekonomi, sosial, dan agama. Islam fisiologi memecahkan masalah ini dengan cara yang cukup dilakukan. Konsep syariah yang berbeda dari nilai ditentukan bahwa tujuan usaha manusia hanya harus mencari persetujuan dari Allah. Visa ini juga menentukan kriteria tersebut yang perbuatan manusia dapat dievaluasi dan satu dapat membedakan antara perbuatan baik dan jahat. Tingkat menengah adalah tahap yang paling penting dalam proses pendidikan kami seluruh dan juga membutuhkan sebuah rekonstruksi yang menyeluruh. Tujuan dari pendidikan menengah harus vaster dan sesuai dengan kebutuhan kehidupan remaja persyaratan. Hal ini diperlukan untuk memberikan kesadaran penuh Islam kepada para mahasiswa tingkat menengah untuk menyediakan baik warga negara di masa depan. Pendidikan menengah harus didasarkan pada tujuan tersebut seperti memberikan bentuk pendidikan yang berakar dalam budaya nasional dan nilai-nilai Islam dan memberikan bimbingan pendidikan dan kejuruan dan anak-anak langsung menuju Lapangan yang paling tepat dan reuni, untuk memberikan mengecilkan siswa sejarahnya dan membuat penghargaan universal persaudaraan manusia dan sprit dari mengecilkan internasional. Tujuan ini hanya dapat dicapai oleh termasuk nilai-nilai Islam dalam kurikulum tingkat menengah terutama di mata kuliah wajib ilmu sosial yang diperlukan untuk belajar kepada semua siswa dari semua bidang ilmu misalnya, Seni dan perdagangan dll. Ini adalah yang paling penting yang beberapa langkah-langkah harus diambil di sekolah menengah untuk mengembangkan mereka rasa patriotisme dan cinta agama mereka. Karya ini dapat dilakukan dengan cara yang lebih efektif dengan orang tua, guru dan buku teks.
agama telah menjadi bagian dari kehidupan kita. Istilah pendidikan agama menyiratkan instruksi di atau tentang agama atau literatur keagamaan untuk tujuan informasi, inspiratif dan moral. Tujuan utamanya adalah beban outlook anak dan membuat pendekatan lebih liberal terhadap kehidupan dan masalah manusia. Ini bertujuan untuk memberi inspirasi terhadap perilaku moral dan spiritual dan menyadari tujuan akhir hidupnya. Dr. Syed Matlab Hussain (1986) bahwa pendidikan agama affords short cut untuk moralitas tertentu dan mungkin agama itu merupakan suatu bantuan supaya lebih tinggi moralitas yang bisa dicapai. Ada begitu banyak factorswhatsoever yang ada di langit dan