Risk analysis always needs to consi

Risk analysis always needs to consider the probability of an event occurring and the
impact (or seriousness) in the event that it does occur. LPHI risks are amongst the most
difficult to manage, and the history of banking crises around the world (both individual
and systemic) indicates that a high proportion occur when a bank (banks) finds itself
operating in this area of the matrix. This is partly because it tends to induce disaster
myopia where low-probability risks (even if they have high impacts) are discounted
5

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Analisis risiko selalu perlu untuk mempertimbangkan kemungkinan terjadi peristiwa dan dampak (atau keseriusan) dalam hal hal itu terjadi. LPHI risiko adalah di antara yang paling sulit untuk mengelola, dan sejarah perbankan krisis di seluruh dunia (baik untuk perorangan dan sistemik) menunjukkan bahwa proporsi yang tinggi terjadi ketika bank (Bank) menemukan dirinya beroperasi di daerah ini matriks. Hal ini sebagian karena cenderung untuk menginduksi bencana miopia mana probabilitas rendah risiko (bahkan jika mereka memiliki dampak tinggi) potongan harga 5

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Analisis risiko selalu perlu mempertimbangkan kemungkinan peristiwa yang terjadi dan
dampak (atau keseriusan) dalam hal itu tidak terjadi. Risiko LPHI di antara yang paling
sulit untuk mengelola, dan sejarah krisis perbankan di seluruh dunia (baik individu
dan sistemik) menunjukkan bahwa proporsi yang tinggi terjadi ketika bank (bank) menemukan dirinya
yang beroperasi di daerah ini dari matriks. Hal ini sebagian karena cenderung untuk menginduksi bencana
miopia mana risiko probabilitas rendah (bahkan jika mereka memiliki dampak yang tinggi) didiskontokan
5