Empirical literatures relating to i

Empirical literatures relating to impact exchange rate depreciation and its volatility on export of Bangladesh are largely based on aggregate behavior. This paper shows the results obtained from previous studies can be improved in at least two ways: Firstly, by decomposing the aggregated data and measuring the impact in both aggregated and segmented basis and secondly, by employing CUSUM and CUSUMQ tests to find out structural break point. In this study, exchange rate and its volatility both are considered. In addition, this study has used strong methodology to measure foreign income for aggregate model by taking advantages of weighted average method and considering the income of 10 major trading partners of Bangladesh. This study builds on previous studies and for further advancement this paper sets itself as a compliment to previous papers. This research is a major contribution to the international business due to the findings of the study which will help policy makers to formulate policy.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Literatur empiris yang berkaitan dengan depresiasi nilai tukar, dampak dan volatilitas ekspor Bangladesh sebagian besar didasarkan pada perilaku agregat. Makalah ini menunjukkan hasil yang Diperoleh dari studi sebelumnya dapat ditingkatkan dalam setidaknya dua hal: pertama, oleh membusuk data agregat dan mengukur dampak secara agregat maupun tersegmentasi dan kedua, dengan menggunakan CUSUM dan CUSUMQ tes untuk mengetahui struktural point break. Dalam studi ini, nilai tukar dan volatilitas keduanya dianggap. Selain itu, penelitian ini telah menggunakan metodologi yang kuat untuk mengukur pendapatan asing untuk agregat model dengan mengambil keuntungan dari metode rata-rata tertimbang dan mempertimbangkan pendapatan dari 10 mitra dagang utama Bangladesh. Studi ini didasarkan pada studi sebelumnya dan untuk kemajuan lebih lanjut tulisan ini set itu sendiri sebagai karya-karya sebelumnya. Penelitian ini adalah kontribusi besar untuk bisnis internasional karena temuan dari studi yang akan membantu para pembuat kebijakan untuk merumuskan kebijakan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Literatur empiris yang berkaitan dengan dampak depresiasi nilai tukar dan volatilitas pada ekspor Bangladesh sebagian besar didasarkan pada perilaku agregat. Makalah ini menunjukkan hasil yang diperoleh dari penelitian sebelumnya dapat ditingkatkan dalam setidaknya dua cara: Pertama, dengan menguraikan data agregat dan mengukur dampak baik secara agregat dan tersegmentasi dan kedua, dengan menggunakan CUSUM dan tes CUSUMQ untuk mengetahui break point struktural . Dalam penelitian ini, nilai tukar dan volatilitas yang keduanya dianggap. Selain itu, penelitian ini telah menggunakan metodologi yang kuat untuk mengukur pendapatan asing untuk model agregat dengan mengambil keuntungan dari metode rata-rata tertimbang dan mengingat pendapatan dari 10 mitra dagang utama Bangladesh. Penelitian ini didasarkan pada studi sebelumnya dan untuk kemajuan lebih lanjut tulisan ini menempatkan dirinya sebagai pujian untuk kertas sebelumnya. Penelitian ini merupakan kontribusi besar untuk bisnis internasional karena temuan dari studi yang akan membantu pembuat kebijakan untuk merumuskan kebijakan.