The National Resource Efficient and

The National Resource Efficient and Cleaner Production Programme in Indonesia is calling for expressions of interest from suitably qualified Indonesian professionals for participation in a combined training and demonstration programme in Resource Efficient and Cleaner Production (RECP) with particular focus on application in metal products sectors. The associate RECP assessors will receive intensive training in RECP methods and techniques and will be coached in applying these in selected metal products enterprises to qualify as RECP industry assessor.

The programme targets metal products industries in Central Java area (Semarang, Magelang, Klaten, and possibly Tegal) and West Java area (Cikarang and/or Karawang). These could include foundry, casting, forming, machining, assembly, surface finishing and electroplating operations for ferrous and/or non-ferrous metals.

Participating Associate Assessors will receive training in international best practice methods and practices for conducting RECP assessments in enterprises. Suitably qualified training participants will be offered an opportunity to undertake RECP assessments in nominated companies under the guidance of international experts. Upon successful completion of such RECP assessments, they would qualify for Cleaner Production Award for experts from the United Nations Industrial Development Organization (UNIDO).

The training and demonstration programme takes place within the framework of the Indonesian RECP Programme which is implemented by UNIDO in partnership with the Ministry of Industry and the Ministry of Environment and Forestry and with funding support from the Government of Switzerland. It is aimed at fostering the uptake of RECP methods, practices, technologies and policies, through capacity building, industry demonstrations, and policy advice. RECP is based on the application of preventive environmental management and total productivity concepts to manufacturing and other sectors, in order to achieve efficient use of natural resources (materials, water and energy), minimization of the generation of wastes and emissions, and reduction of chemical and industrial risks (www.crecpi.itb.ac.id).

Candidates for the Associate Assessors positions should have demonstrable knowledge and industrial experience in industrial, process and/or environmental engineering and/or production or business management, and be familiar with the operation of small and medium industries in Indonesia, preferably including metal products industries. Researchers and lecturers with demonstrable interest and commitment to act as industry assessors are also welcome to apply. Each associate assessor is expected to execute RECP Assessments in metal products industry with provisional workload of about 25 days over 6 months period (tentatively 8 times visit to industries). English proficiency at professional level is highly desired.

Expressions of interest, including brief professional profile or CV, should be forwarded to [e-mail] as CTA with copy to Mr. Moch Iqbal, National Programme Manager at [e-mail] by no later than September 13th, 2016.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Resource Nasional Program Efisien dan Produksi Bersih di Indonesia menyerukan ekspresi kepentingan dari para profesional Indonesia yang memenuhi syarat sesuai untuk berpartisipasi dalam pelatihan gabungan dan program demonstrasi di Resource Efficient dan Produksi Bersih (RECP) dengan fokus khusus pada aplikasi di sektor produk logam. Asosiasi RECP penilai akan menerima pelatihan intensif dalam metode RECP dan teknik dan akan dilatih dalam menerapkan ini di produk perusahaan logam yang dipilih untuk memenuhi syarat sebagai penilai industri RECP.

Program ini menargetkan produk logam industri di daerah Jawa Tengah (Semarang, Magelang, Klaten, dan mungkin Tegal) dan Jawa Barat (Cikarang dan / atau Karawang). Ini dapat mencakup pengecoran, pengecoran, membentuk, mesin, perakitan, finishing permukaan dan operasi elektroplating untuk logam besi dan / atau non-ferrous.

Berpartisipasi Penilai Asosiasi akan menerima pelatihan dalam metode praktik terbaik internasional dan praktik untuk melakukan penilaian RECP di perusahaan-perusahaan. Peserta pelatihan yang sesuai kualifikasi akan ditawarkan kesempatan untuk melakukan penilaian RECP di perusahaan dinominasikan di bawah bimbingan ahli internasional. Setelah berhasil menyelesaikan penilaian RECP tersebut, mereka akan memenuhi syarat untuk pemberian Produksi Bersih untuk ahli dari Organisasi Pembangunan Industri PBB (UNIDO).

Pelatihan dan demonstrasi program berlangsung dalam kerangka Program RECP yang Indonesia yang dilaksanakan oleh UNIDO dalam kemitraan dengan Departemen Perindustrian dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan dengan dukungan dana dari Pemerintah Swiss. Hal ini bertujuan untuk mendorong penyerapan metode RECP, praktek, teknologi dan kebijakan, melalui peningkatan kapasitas, demonstrasi industri, dan saran kebijakan. RECP didasarkan pada penerapan manajemen lingkungan preventif dan jumlah konsep produktivitas untuk manufaktur dan sektor lainnya, dalam rangka mencapai efisiensi penggunaan sumber daya alam (bahan, air dan energi), minimalisasi generasi limbah dan emisi, dan pengurangan kimia dan risiko industri (www.crecpi.itb.ac.id).

Calon posisi Penilai Asosiasi harus memiliki pengetahuan dibuktikan dan pengalaman industri di industri, proses dan / atau rekayasa lingkungan dan / atau produksi atau bisnis manajemen, dan akrab dengan pengoperasian industri kecil dan menengah di Indonesia, sebaiknya termasuk industri produk logam. Peneliti dan dosen dengan bunga dibuktikan dan komitmen untuk bertindak sebagai penilai industri juga dipersilakan untuk mendaftar. Setiap penilai asosiasi diharapkan untuk mengeksekusi RECP Penilaian dalam industri produk logam dengan beban kerja sementara sekitar 25 hari selama periode 6 bulan (tentatif 8 kali kunjungan ke industri). Kemahiran bahasa Inggris di tingkat profesional sangat diinginkan.

Pernyataan menarik, termasuk profil profesional singkat atau CV, harus diteruskan ke [e-mail]~~V sebagai CTA dengan tembusan kepada Mr. Moch Iqbal, Program Nasional Manager di m.iqbal@unido .org selambat-lambatnya 13 September 2016.