One limitation of our study is that

One limitation of our study is that the Self-Control Scale and the
Procrastination Scale do not have established clinical cutoff scores for pathological
levels of self-regulatory difficulties. The lower scores of evening
types on these measures were shown to be statistically reliable, but this
does not necessarily mean that they are clinically relevant.The development
of cutoff scores for the Self-Control Scale and Procrastination Scale would
improve their utility in a clinical setting. Other limitations of this study are
that our sample was restricted to Canadian undergraduate students, and
that females (73%) were over-represented.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Salah satu batasan dari penelitian kami adalah bahwa pengendalian diri skala dan
penundaan skala tidak telah menetapkan klinis cutoff Partitur untuk patologis
tingkat kesulitan Regulatory. Nilai lebih rendah malam
jenis langkah-langkah ini sudah terbukti handal statistik, tapi ini
tidak selalu berarti bahwa mereka secara klinis relevan.Pengembangan
dari cutoff Partitur untuk pengendalian diri skala dan skala penundaan akan
meningkatkan utilitas mereka dalam pengaturan klinis. Keterbatasan lainnya dari studi ini
sampel kami itu dibatasi kepada mahasiswa sarjana Kanada, dan
betina (73%) yang berlebihan diwakili.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Salah satu keterbatasan dari studi kami adalah bahwa Skala Kontrol Diri dan
Skala Penundaan tidak telah membentuk skor cutoff klinis untuk patologis
tingkat kesulitan self-regulatory. Skor rendah malam
jenis tentang langkah-langkah tersebut terbukti secara statistik dapat diandalkan, tapi ini
tidak berarti bahwa mereka adalah pengembangan klinis relevant.The
skor cutoff untuk Skala Kontrol Diri dan Penundaan Skala akan
meningkatkan utilitas mereka dalam pengaturan klinis . Keterbatasan lain dari penelitian ini adalah
bahwa sampel kami terbatas pada mahasiswa Kanada, dan
bahwa perempuan (73%) adalah lebih terwakili.