A lamb was grazing with a flock of

A lamb was grazing with a flock of sheep one day. She soon found some sweet grass at the edge of the field. Farther and farther she went, away from the others.

She was enjoying herself so much that she did not notice a wolf coming nearer to her. However, when it pounced on her, she was quick to start pleading, “Please, please don’t eat me yet. My stomach is full of grass. If you wait a while, I will taste much better.”

The wolf thought that was a good idea, so he sat down and waited.

After a while, the lamb said, “If you allow me to dance, the grass in my stomach will be digested faster.” Again the wolf agreed. While the lamb was dancing, she had a new idea. She said, “Please take the bell from around my neck. If you ring it as hard as you can, I will be able to dance even faster.”

The wolf took the bell and rang it as hard as he could. The shepherd heard the bell ringing and quickly sent his dogs to find the missing lamb. The barking dogs frightened the wolf away and saved the lamb’s life.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Domba merumput dengan kawanan domba satu hari. Dia segera menemukan beberapa rumput manis di pinggir lapangan. Lebih jauh dan lebih jauh dia pergi, dari yang lain.Dia menikmati dirinya sendiri begitu banyak bahwa ia tidak melihat serigala datang lebih dekat dengannya. Namun, ketika itu menerkam dia, dia adalah cepat untuk mulai memohon, "Tolong, tolong jangan makan saya belum. Perutku ini penuh dengan rumput. Jika Anda menunggu beberapa saat, saya akan rasa jauh lebih baik."Serigala pikir itu ide yang baik, sehingga dia duduk dan menunggu.Setelah beberapa saat, anak domba berkata, "jika Anda mengizinkan saya untuk tari, rumput di perut saya akan dicerna lebih cepat." Sekali lagi serigala sepakat. Sementara anak domba menari, dia punya ide baru. Dia berkata, "Silakan bell dari di leherku. Jika Anda menelepon sesulit yang Anda dapat, saya akan dapat menari bahkan lebih cepat."Serigala mengambil bell dan berdering keras seperti dia bisa. Gembala mendengar bel berdering dan cepat mengirim anjing untuk menemukan domba yang hilang. Anjing menggonggong takut serigala kaki dan menyelamatkan kehidupan anak domba.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebuah domba merumput dengan kawanan domba satu hari. Dia segera menemukan beberapa rumput manis di pinggir lapangan. Semakin jauh ia pergi, jauh dari yang lain.

Dia menikmati dirinya sendiri sehingga dia tidak melihat serigala datang lebih dekat kepadanya. Namun, ketika menerkam, dia cepat untuk memulai memohon, "Tolong, tolong jangan makan saya belum. Perutku penuh rumput. Jika Anda menunggu beberapa saat, aku akan rasa jauh lebih baik. "

Serigala pikir itu ide yang baik, jadi dia duduk dan menunggu.

Setelah beberapa saat, domba itu berkata," Jika Anda mengizinkan saya untuk menari, rumput di perutku akan dicerna lebih cepat. "Sekali lagi serigala setuju. Sementara anak domba menari, dia punya ide baru. Dia berkata, "Silakan bel dari leherku. Jika Anda cincin itu sekeras yang Anda bisa, saya akan bisa menari lebih cepat. "

Serigala mengambil bel dan berdering sekeras yang dia bisa. Gembala mendengar bel berdering dan cepat mengirim anjing untuk menemukan domba yang hilang. Anjing-anjing menggonggong takut serigala pergi dan menyelamatkan nyawa domba.