The twenty-first century has witnes

The twenty-first century has witnessed a cap craze. Nearly every facet of society has embraced its own version - from rappers to punk rockers, cyclists to baseball stars, hipsters to high fashionistas. In Caps: One Size Fits All, Steven Bryden explores the evolution of the cap, tracing its roots from functional item to fashion must-have. Filled with expertly shot color images, the book features interviews with cap connoisseurs and icons of cap fashion, including Supreme's Aaron Bondaroff and Craig Ford, owner of the London BAPE store. It explores the design and construction of caps, and the incredible array of brands and types: from baseball to 5-panel, painter cap to the Pittsburgh bucket, Ralph Lauren to Stussy. The book also peers into the closets of avid collectors, tracks the cap's journey through pop culture history and includes street style photos showcasing how people are wearing caps around the world today.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

abad ke dua puluh satu telah menyaksikan menggila cap. Hampir setiap aspek masyarakat telah memeluk versi sendiri - dari rapper punk rocker, pengendara sepeda dengan bintang bisbol, hipsters untuk fashionista tinggi. Dalam Caps: Satu Ukuran Fits All, Steven Bryden mengeksplorasi evolusi topi, menelusuri akar-akarnya dari item yang fungsional untuk busana wajib dimiliki. Diisi dengan gambar berwarna ahli menembak, buku menampilkan wawancara dengan para pecinta topi dan ikon topi fashion, termasuk Mahkamah Aaron Bondaroff dan Craig Ford, pemilik toko London Bape. Ini mengeksplorasi desain dan konstruksi topi, dan array yang luar biasa dari merek dan jenis: dari bisbol ke 5-panel, topi pelukis ke Pittsburgh ember, Ralph Lauren untuk Stussy. Buku ini juga mengintip ke dalam lemari dari avid kolektor, melacak perjalanan cap melalui sejarah budaya pop dan termasuk jalan foto gaya menampilkan bagaimana orang memakai topi di seluruh dunia saat ini.