The Export onshore pipeline segment

The Export onshore pipeline segment consists of a new 20” pipeline (including associated pigging facilities and main line valves) starting from Banyu Urip CPF and generally heading east to Bojonegoro then turning northeast to the Java Sea coast at Palang, East of Tuban. This route passes through primarily small privately own farm land and rice paddies for a distance of about 72 km from Central Process Facility to coast.
The onshore pipeline is insulated with polyurethane foam for flow assurance purpose.
The pipes will initially be stored at 3 main laydown areas; Palang laydown (LD-01), Rengel laydown (LD-02), and Bojonegoro laydown (LD-03).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Segmen pipa darat ekspor terdiri dari baru 20" pipa (termasuk fasilitas pigging terkait dan jalur utama katup) mulai dari Banyu Urip CPF dan umumnya menuju Timur ke Bojonegoro kemudian berbalik timur laut ke pantai Laut Jawa di Palang, East of Tuban. Rute ini melewati terutama kecil pribadi sendiri pertanian tanah dan padi sawah untuk jarak sekitar 72 km dari pusat fasilitas proses ke pantai.Pipa darat terisolasi dengan busa poliuretan untuk tujuan Penjaminan aliran.Pipa akan awalnya disimpan di 3 laydown utama daerah; Palang laydown (LD-01), Rengel laydown (LD-02), dan laydown Bojonegoro (LD-03).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ekspor onshore segmen pipa terdiri dari 20 "pipa baru (termasuk fasilitas pigging terkait dan katup jalur utama) mulai dari Banyu Urip CPF dan umumnya menuju timur ke Bojonegoro kemudian beralih timur laut ke pantai Laut Jawa di Palang, East Tuban. Rute ini melewati terutama kecil pribadi sendiri lahan pertanian dan sawah untuk jarak sekitar 72 km dari Fasilitas Proses Central ke pantai.
The onshore pipeline ini terisolasi dengan busa poliuretan untuk tujuan jaminan aliran.
Pipa-pipa awalnya akan disimpan di 3 laydown utama daerah; Palang laydown (LD-01), Rengel laydown (LD-02), dan Bojonegoro laydown (LD-03).