Use of controlled environments (Nak

Use of controlled environments (Nakamori et al.
1978b) and artificial wheat diets (Tanaka et al.
1969, Vargas 1989) has made the rearing of large
numbers of fruit flies routine for commodities
treatment research and control programs such as
sterile insect releases. Temperature control is a primary
characteristic of such rearing systems; furthermore,
it is the single most important environmental factor determining developmental rates of
the immature stages of the majority of tephritids
in both laboratory and field conditions (Fletcher
1989). Temperature effects on development and
stage-specific survival influence both the quantity
and quality of insects produced.
This article describes a series of laboratory studies
in which these 4 species of fruit flies were
reared simultaneously at the same constant temperatures.
Our objectives were to quantify and to
compare major thermal effects on immature life
stages. Findings are discussed in relation to commodities
treatment research, rearing research, and
temporal and geographical patterns of fruit fly
abundance.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Penggunaan lingkungan terkendali (Nakamori et al.
1978b) dan diet gandum buatan (Tanaka et al.
1969, Vargas 1989) telah membuat membesarkan besar
jumlah lalat buah rutin untuk komoditas
penelitian dan kontrol pengobatan program seperti
rilis serangga steril. Kontrol suhu adalah utama
karakteristik sistem pemeliharaan seperti; Selanjutnya,
itu adalah faktor lingkungan paling penting menentukan tingkat perkembangan
tahap dewasa dari mayoritas tephritids
di kedua kondisi laboratorium dan lapangan (Fletcher
1989). Efek suhu pada pengembangan dan
tahap spesifik survival pengaruh baik kuantitas
dan kualitas serangga yang dihasilkan.
Artikel ini menjelaskan serangkaian penelitian laboratorium
di mana ini 4 spesies lalat buah yang
dipelihara secara bersamaan pada suhu konstan yang sama.
Tujuan kami adalah untuk mengukur dan untuk
membandingkan efek termal besar pada kehidupan dewasa
tahap. Temuan dibahas dalam kaitannya dengan komoditas
penelitian pengobatan, penelitian membesarkan, dan
pola temporal dan geografis lalat buah
kelimpahan.