An MPFM measures the total velocity

An MPFM measures the total velocity of the flow as well as the phase fractions, and then multiplies these to get the oil, gas and water flow rates. With this information the operator gains control of the changing parameters of the flow. MPFM simply gives the information needed at the right time for operators to manage their well in the most efficient and cost effective way possible.
MPFMs are usually used for 3 different scenarios. Well Testing, Production Monitoring and Production Allocation. Explained simply; Well Testing is the same as Production Monitoring except Well Testing is done in intervals instead of continuously by moving the meter from location to location giving information from each well only for a limited period. The same data is given as if the meter were installed on a permanent basis, as in Production Monitoring. The main reasons for choosing a well testing configuration is cost reduction, as the cost of the meter can be shared on the production profit from several wells instead on one single well. This is typically done for smaller wells where an MPFM is seen as a significant investment. Production Allocation is simply the measuring of the total amount of oil and gas from a well. In many projects there are different partners with different ownership and with the help of an MPFM each part knows how much of the value created belonging to respective partner. Typically a well may be connected to a pipeline also serving other wells and without the measurement of the flow before it reached the main pipeline there are no possible ways to detect how much of the total flow comes from each specific well.
Three-phase

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

MPFM ukuran total kecepatan aliran serta pecahan fase, dan kemudian mengalikan ini untuk mendapatkan minyak, gas dan air laju aliran. Dengan informasi ini operator kontrol parameter yang berubah dari aliran keuntungan. MPFM hanya memberikan informasi yang diperlukan pada waktu yang tepat untuk operator untuk mengelola Yah mereka dengan cara yang paling efisien dan biaya efektif mungkin.
MPFMs biasanya digunakan untuk 3 skenario yang berbeda. Baik pengujian, pengawasan produksi dan alokasi produksi. Menjelaskan hanya; Baik pengujian adalah sama dengan pengawasan produksi kecuali baik pengujian dilakukan dalam interval bukan terus-menerus dengan menggerakkan meter dari lokasi ke lokasi memberikan informasi dari masing-masing hanya untuk jangka waktu terbatas. Data yang sama diberikan seolah-olah meteran dipasang secara permanen, seperti dalam pengawasan produksi. Alasan utama untuk memilih baik pengujian konfigurasi adalah biaya pengurangan, karena biaya meteran dapat dibagi pada produksi keuntungan dari beberapa sumur sebaliknya pada satu juga. Hal ini biasanya dilakukan untuk sumur lebih kecil yang mana MPFM dipandang sebagai investasi yang signifikan. Alokasi produksi adalah hanya mengukur jumlah minyak dan gas dari sumur. Dalam banyak proyek ada pasangan yang berbeda dengan kepemilikan berbeda dan dengan bantuan dari MPFM setiap bagian tahu berapa banyak nilai dibuat milik masing-masing mitra. Biasanya baik mungkin dapat terhubung ke pipa yang juga melayani sumur lain dan tanpa pengukuran aliran sebelum mencapai pipa utama ada kemungkinan cara untuk mendeteksi berapa banyak total aliran berasal dari masing-masing juga tertentu.
tiga fase

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebuah MPFM mengukur total kecepatan aliran serta fraksi fase, dan kemudian mengalikan ini untuk mendapatkan harga minyak, gas dan aliran air. Dengan informasi ini keuntungan kontrol operator parameter perubahan arus. MPFM hanya memberikan informasi yang dibutuhkan pada saat yang tepat bagi operator untuk mengelola dengan baik mereka dengan cara yang paling efektif efisien dan biaya yang mungkin.
MPFMs biasanya digunakan untuk 3 skenario yang berbeda. Pengujian Sumur, Pengawasan Produksi dan Alokasi Produksi. Dijelaskan sederhana; Nah Pengujian adalah sama dengan Monitoring Produksi kecuali Yah Pengujian dilakukan dalam interval bukan terus-menerus dengan memindahkan meter dari lokasi ke lokasi memberikan informasi dari setiap sumur hanya untuk jangka waktu terbatas. Data yang sama diberikan sebagai jika meter dipasang secara permanen, seperti dalam Monitoring Produksi. Alasan utama untuk memilih konfigurasi pengujian sumur adalah pengurangan biaya, karena biaya meter dapat dibagi pada keuntungan produksi dari beberapa sumur hanya pada satu sumur tunggal. Hal ini biasanya dilakukan untuk sumur kecil di mana MPFM dipandang sebagai investasi yang signifikan. Alokasi produksi hanya pengukuran jumlah total minyak dan gas dari sumur. Dalam banyak proyek ada mitra yang berbeda dengan kepemilikan yang berbeda dan dengan bantuan sebuah MPFM setiap bagian tahu berapa banyak nilai yang diciptakan milik pasangan masing-masing. Biasanya sumur dapat dihubungkan ke pipa juga melayani sumur lain dan tanpa pengukuran aliran sebelum mencapai pipa utama tidak ada cara yang mungkin untuk mendeteksi berapa banyak dari total aliran datang dari masing-masing yang spesifik dengan baik.
Tiga-fase