The ECLS-B is a longitudinal study

The ECLS-B is a longitudinal study with a nationally
representative sample of more than 10,000 children in the
United States. Only children with completed teacher
assessments on the social-emotional development scale
(4,650 children) were included in analyses. The main reasons
for not having a completed teacher assessment were
that the child was not in kindergarten, the child was home
schooled, non-response from teachers, or the parent did not
provide consent [21]. Regarding the analysis of maternal
and paternal pregnancy wantedness, of the 4,650 total
teacher’s assessments on individual children, there were
500 and 850 missing maternal and paternal questionnaires

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

ECLS-B adalah sebuah studi longitudinal dengan Nasionalsampel yang representatif dari anak-anak lebih dari 10.000 diAmerika Serikat. Hanya anak-anak dengan guru selesaipenilaian pada skala perkembangan sosial-emosional(4,650 anak) dimasukkan dalam analisis. Alasan utamauntuk tidak memiliki penilaian selesai gurubahwa anak itu tidak di TK, anak rumahdididik, bebas-respon dari guru, atau orang tua tidakmemberikan izin [21]. Mengenai analisis ibudan ayah kehamilan wantedness, dari 4,650 totalguru penilaian individu anak-anak, ada500 dan 850 hilang kuesioner ibu dan ayah

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

ECLS-B adalah studi longitudinal dengan nasional
sampel yang representatif dari lebih dari 10.000 anak-anak di
Amerika Serikat. Hanya anak-anak dengan guru selesai
penilaian pada skala perkembangan sosial-emosional
(4.650 anak) dimasukkan dalam analisis. Alasan utama
karena tidak memiliki penilaian guru selesai adalah
bahwa anak itu tidak di TK, anak itu rumah
disekolahkan, non-respon dari guru, atau orang tua yang tidak
memberikan persetujuan [21]. Mengenai analisis ibu
dan ayah wantedness kehamilan, dari 4.650 Total
penilaian guru pada masing-masing anak, ada
500 dan 850 hilang kuesioner ibu dan ayah