The Balanced Scorecard (BSC) is a s

The Balanced Scorecard (BSC) is a strategic performance management system used by many companies in the
international business environment. According to Kaplan and Norton (1992; 1996a), the creators of BSC, this
tool can balance both the financial and non-financial measures that a company uses. It is separated into four
perspectives – customer perspective, internal business perspective, innovation and learning perspective and
financial perspective. According to Gumbus and Lussier (2006), the BSC can be used in both large and small
businesses if employees are working towards achieving the same targets and strategic goals.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

balanced scorecard (bsc) adalah sistem manajemen kinerja strategis yang digunakan oleh banyak perusahaan di
lingkungan bisnis internasional. menurut Kaplan dan norton (1992; 1996a), pencipta bsc, alat ini
dapat menyeimbangkan langkah-langkah keuangan dan non-keuangan bahwa perusahaan menggunakan. itu dipisahkan menjadi empat
perspektif - perspektif pelanggan, perspektif bisnis internal,inovasi dan perspektif pembelajaran dan
perspektif keuangan. menurut gumbus dan Lussier (2006), bsc dapat digunakan dalam bisnis
besar maupun kecil jika karyawan bekerja untuk mencapai target yang sama dan tujuan strategis.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Balanced Scorecard (BSC) adalah sebuah sistem manajemen kinerja strategis yang digunakan oleh banyak perusahaan di
lingkungan bisnis internasional. Kaplan dan Norton (1992; 1996a), pencipta BSC, ini
alat dapat menyeimbangkan kedua keuangan dan non-keuangan langkah-langkah yang menggunakan sebuah perusahaan. Ia dipisahkan menjadi empat
perspektif-perspektif pelanggan, perspektif bisnis internal, inovasi dan belajar perspektif dan
perspektif finansial. Menurut Gumbus dan Lussier (2006), BSC dapat digunakan dalam besar dan kecil
bisnis jika karyawan bekerja untuk mencapai target yang sama dan tujuan strategis.