The data collection method was desi

The data collection method was designed to be cross-sectional as samples were selected from only some of the population of the respondents, and studied at a particular time. Interview schedule was employed in obtaining information on demographic characteristics, common crop mixtures and reasons for multiple cropping patterns. The instrument for data collection was subjected to pre-testing, validation and reliability tests, which gave a reliability coefficient of 0.76

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Metode pengumpulan data yang dirancang untuk menjadi penampang sebagai sampel dipilih dari hanya beberapa penduduk responden, dan belajar pada waktu tertentu. Jadwal wawancara dipekerjakan dalam memperoleh informasi demografis karakteristik, campuran tanaman Umum dan alasan untuk beberapa pola tanam. Instrumen untuk pengumpulan data menjadi sasaran tes pra-pengujian, validasi dan kehandalan, yang memberikan keandalan koefisien 0,76

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Metode pengumpulan data dirancang untuk cross-sectional sebagai sampel dipilih dari hanya beberapa penduduk responden, dan belajar pada waktu tertentu. Jadwal wawancara dipekerjakan dalam memperoleh informasi tentang karakteristik demografi, campuran tanaman umum dan alasan untuk beberapa pola tanam. Instrumen untuk pengumpulan data menjadi sasaran pra-pengujian, validasi dan reliabilitas, yang memberikan koefisien reliabilitas 0,76