As with the light sources, most opt

As with the light sources, most optical power meters are designed to operate between the
temperatures of 0º and +40º C or 0º and +50º C. When operated within this temperature range, absolute accuracy is typically within ±0.25dB, relative accuracy within ±0.15dB, and repeatability within ±0.04dB. The values stated here are typical. Actual values can be obtained from the manufacturer’s data sheet.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Seperti dengan sumber cahaya, paling optical power meter dirancang untuk beroperasi antarasuhu 0º dan + 40º C atau 0º dan + 50º C. Ketika beroperasi dalam kisaran temperatur ini, ketepatan mutlak adalah biasanya dalam ±0.25dB, relatif akurasi dalam ±0.15dB, dan pengulangan dalam ±0.04dB. Nilai-nilai dinyatakan di sini ialah khas. Nilai sebenarnya dapat diperoleh dari produsen lembar data.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Seperti dengan sumber cahaya, sebagian besar daya optik meter dirancang untuk beroperasi antara
suhu 0º dan + 40 º C atau 0º dan + 50 º C. Saat dioperasikan dalam kisaran suhu ini, akurasi mutlak biasanya dalam ± 0.25dB, akurasi relatif dalam ± 0.15dB, dan pengulangan dalam waktu ± 0.04dB. Nilai-nilai lain di sini adalah khas. Nilai yang sebenarnya dapat diperoleh dari lembar data pabrikan.