Because no hypotheses were formulat

Because no hypotheses were formulated for the demographics, the correlations assessed whether any personal or social factors might be related to satisfaction of the needs (here, only significant correlations are reported). Satisfaction of physiological needs was positively correlated with the number of brothers and sisters (both ps < .05), number of children, income (both ps < .01), age (p < .005), and overall health (p < .001). Satisfaction of the safety–security needs had positive correlations with income (p < .05) and overall health (p < .005). Satisfaction of the belongingness needs had negative correlations with age and income (both ps < .05) and a positive correlation with overall health (p < .001). Satisfaction of the esteem needs had a negative correlation with employment (p < .05) and a positive correlation with overall health (p < .001). Satisfaction of the self-actualization needs had positive correlations with overall health (p < .05), number of brothers, sisters, and children (all ps < .005), age, and marital status (both ps < .001). All these correlations and the variable means, standard deviations, and Cronbach’s alpha reliabilities are shown in Table 1.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Karena tidak ada hipotesis yang diformulasikan untuk demografi, korelasi dinilai Apakah faktor setiap pribadi atau sosial mungkin berkaitan dengan kepuasan dari kebutuhan (di sini, hanya signifikan korelasi yang dilaporkan). Kepuasan dari kebutuhan fisiologis positif berkorelasi dengan jumlah Bruder dan Suster (kedua ps < 05), jumlah anak-anak, pendapatan (kedua ps <.01), Umur (p <.005), dan kesehatan secara keseluruhan (p <.001 mendapat Kepuasan dari kebutuhan keselamatan-keamanan mempunyai korelasi positif dengan pendapatan (p < 05) dan kesehatan secara keseluruhan (p <.005 mendapat Kepuasan kebutuhan kepemilikan memiliki korelasi negatif dengan usia dan pendapatan (kedua ps < 05) dan korelasi positif dengan kesehatan secara keseluruhan (p <.001 mendapat Kepuasan dari kebutuhan harga diri memiliki korelasi negatif dengan pekerjaan (p < 05) dan korelasi positif dengan kesehatan secara keseluruhan (p <.001 mendapat Kepuasan kebutuhan aktualisasi diri mempunyai korelasi positif dengan kesehatan secara keseluruhan (p < 05), jumlah saudara, saudara perempuan, dan anak-anak (semua ps <.005), usia, dan status perkawinan (kedua ps <.001 mendapat Semua korelasi ini dan berarti variabel, deviasi standar dan Cronbach's reliabilities Alfa ditunjukkan dalam tabel 1.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Karena tidak ada hipotesis yang dirumuskan untuk demografi, korelasi menilai apakah faktor-faktor pribadi atau sosial mungkin terkait dengan kepuasan kebutuhan (di sini, hanya korelasi yang signifikan dilaporkan). Kepuasan kebutuhan fisiologis berkorelasi positif dengan jumlah saudara-saudara (baik ps <0,05), jumlah anak, pendapatan (baik ps <0,01), usia (p <0,005), dan kesehatan secara keseluruhan (p <. 001). Kepuasan dari kebutuhan keselamatan-keamanan memiliki korelasi positif dengan pendapatan (p <0,05) dan kesehatan secara keseluruhan (p <0,005). Kepuasan dari kebutuhan belongingness memiliki korelasi negatif dengan usia dan pendapatan (baik ps <0,05) dan korelasi positif dengan kesehatan secara keseluruhan (p <0,001). Kepuasan dari kebutuhan harga diri memiliki korelasi negatif dengan pekerjaan (p <0,05) dan korelasi positif dengan kesehatan secara keseluruhan (p <0,001). Kepuasan dari kebutuhan aktualisasi diri memiliki korelasi positif dengan kesehatan secara keseluruhan (p <0,05), jumlah saudara, saudara, dan anak-anak (semua ps <0,005), usia, dan status perkawinan (baik ps <.001). Semua korelasi ini dan sarana variabel, standar deviasi, dan reliabilitas alpha Cronbach ditunjukkan pada Tabel 1.