administration in future.39 Wallace

administration in future.39 Wallace Sayre and Herbert Kaufmann
had prepared a summary frame of reference for Princeton
University. This frame of reference included questions relating
to the following.
1. Organisation of the administrative system;
2. Organisation control and organisation ability to secure
compliance; and
3. Criteria of adequate performjU1ce of the administrative
system as a guide to practitioners.
According to Fred W. Riggs, there are three trends prevalent
in comparative study of public administration during the last
55 years. The first is a movement from the normative to the
empirical approach. This reflects the emphasis of the "how to"
writings recommending changes in administrative structure and
functioning and laying an emphasis on description and analysis
of actual administrative situations.40 The empirical writings are
not yet truly comparative. The empirical writings express both
the "ideographic" and "nomothetic" approaches and it is the
movement from the first to the second of these which constitutes
another, i.e., "non-ecological" to "ecological" approaches. All
these shifts or trends are seen in F.W. Riggs theory.41
The nomothetic approach is genetic and law-seeking,
although it is not necessarily concerned with any inviolablepatterns.
The third trend, also less distinct than the first, is from
the non-ecological approach which discribes administrative
institutions as separate entities existing apart from their cultural
settings, whereas the ecological approach is concerned with the
full patterning of relationship, and inter-relations in the total
social system.42 According to Riggs, the non-administrative
fa"ctors need to be related to the administrative, and in his view
the only studies which are truly comparative are those which
are empirical, nomothetic and ecological. Keith Henderson
admits that "Fred W. Riggs stands at the forefront of the
comparative public administration movement.,,43
All Rigg's works are ecologically-oriented and his theory
building is mostly confined to the ecological perspective. We
can say that the Riggsian Theory of Comparative Public

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

administrasi di future.39 Wallace Sayre dan Herbert Kaufmanndisediakan kerangka acuan ringkasan PrincetonUniversitas. Rujukan ini termasuk pertanyaan terkaitberikut.1. organisasi sistem administrasi;2. organisasi kontrol dan kemampuan organisasi untuk mengamankankepatuhan; dan3. kriteria memadai performjU1ce administratifsistem sebagai panduan untuk praktisi.Menurut Fred W. Riggs, ada tiga tren lazimdalam studi banding administrasi publik selama55 tahun. Yang pertama adalah sebuah gerakan dari normatif untukpendekatan empiris. Ini mencerminkan penekanan "bagaimana untuk"tulisan-tulisan yang merekomendasikan perubahan struktur administratif danfungsi dan meletakkan penekanan pada Deskripsi dan analisissituations.40 administrasi aktual tulisan-tulisan empiris yangtidak belum benar-benar komparatif. Tulisan-tulisan empiris Check keduapendekatan yang "duanya ideografik" dan "nomothetic" dan itu adalahgerakan dari pertama ke kedua ini yang merupakanlain, yaitu, "bebas-ekologi" ke pendekatan "ekologi". Semuapergeseran atau tren ini terlihat di F.W. Riggs theory.41Pendekatan yang nomothetic genetik dan hukum-mencari,Meskipun itu tidak perlu peduli dengan inviolablepatterns apapun.Tren yang ketiga, juga kurang berbeda daripada yang pertama, dariBebas-ekologi pendekatan yang discribes administrasilembaga sebagai entitas yang terpisah yang ada dari budaya merekapengaturan, sedangkan pendekatan ekologis yang berkaitan denganpenuh pola hubungan, dan Inter-relasi dalam totalsosial system.42 menurut Riggs, non-administratifFA "ctors perlu terkait untuk administrasi, dan dalam pandangannyastudi yang hanya yang benar-benar komparatif adalah orang-orang yangempiris, nomothetic dan ekologi. Keith Hendersonmengakui bahwa "Fred W. Riggs berdiri di garis depanperbandingan administrasi umum gerakan.,, 43Semua Rigg's bekerja berorientasi ekologis dan teoribangunan ini sebagian besar dibatasi pada perspektif ekologi. Kamidapat mengatakan bahwa teori Riggsian perbandingan Umum

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

administrasi di future.39 Wallace Sayre dan Herbert Kaufmann
telah menyiapkan kerangka ringkasan referensi untuk Princeton
University. Ini kerangka acuan termasuk pertanyaan yang berkaitan
dengan berikut ini.
1. Organisasi dari sistem administrasi;
2. Kendali Organisasi dan kemampuan organisasi untuk mengamankan
kepatuhan; dan
3. Kriteria performjU1ce memadai dari administrasi
sistem sebagai panduan untuk praktisi.
Menurut Fred W. Riggs, ada tiga tren lazim
di studi perbandingan administrasi publik selama terakhir
55 tahun. Yang pertama adalah gerakan dari normatif ke
pendekatan empiris. Hal ini mencerminkan penekanan dari "bagaimana"
tulisan merekomendasikan perubahan struktur administrasi dan
berfungsi dan meletakkan penekanan pada deskripsi dan analisis
dari situations.40 administrasi yang sebenarnya Tulisan-tulisan empiris yang
belum benar-benar komparatif. Tulisan-tulisan empiris mengungkapkan kedua
yang "ideografik" dan "nomotetis" pendekatan dan merupakan
gerakan dari pertama sampai kedua ini yang merupakan
lain, yaitu, "non-ekologi" untuk "ekologi" pendekatan. Semua
pergeseran ini atau tren terlihat di FW Riggs theory.41
Pendekatan nomotetis adalah genetik dan hukum-seeking,
meskipun tidak selalu peduli dengan setiap inviolablepatterns.
Kecenderungan ketiga, juga kurang jelas dari yang pertama, adalah dari
non-ekologi Pendekatan yang discribes administrasi
lembaga sebagai entitas yang terpisah yang ada terlepas dari budaya mereka
pengaturan, sedangkan pendekatan ekologi berkaitan dengan
pola penuh hubungan, dan antar-hubungan dalam total
system.42 sosial Menurut Riggs, non-administrasi
fa "ctors perlu berhubungan dengan administrasi, dan dalam pandangannya
hanya studi yang benar-benar komparatif adalah mereka yang
berada empiris, nomotetis dan ekologi. Keith Henderson
mengakui bahwa "Fred W. Riggs berdiri di garis depan
gerakan administrasi publik komparatif., , 43
karya Semua Rigg yang ekologis berorientasi dan teorinya
bangunan sebagian besar terbatas pada perspektif ekologi. Kami
dapat mengatakan bahwa Teori Riggsian dari Perbandingan Umum