Dengan asumsi bahwa media berbeda sejauh di mana mereka membangkitkan tanggapan karena perbedaan mereka dalam kekuasaan communication, kami berharap bahwa media saling melengkapi dalam rute ke persuasi. Media saling melengkapi ketika kekuatan dari media yang berbeda digabungkan dalam kampanye media multiple dan ketika kelemahan dari satu media dikompensasi oleh kekuatan media lain. Berdasarkan efek saling melengkapi, kami berharap bahwa kampanye sisting con- dari tiga media yang berbeda membangun kekuatan masing-masing media dalam kampanye dan membangkitkan lebih banyak tanggapan dari kampanye dengan hanya satu media.
H2: Media kampanye yang terdiri dari tiga media yang akan membangkitkan lebih kognitif, afektif, dan tanggapan konatif dari kampanye media dengan hanya satu media.
Catatan, bagaimanapun, bahwa dalam hipotesis ini, kita tidak berpendapat bahwa lebih media yang digunakan dalam kampanye komunikasi pemasaran-terpadu, semakin baik hasilnya akan. Sebaliknya, menggunakan terlalu banyak media dapat mengakibatkan fragmentasi anggaran komunikasi dan dengan demikian, mengakibatkan perhatian rendah dari konsumen dan kurang efek kampanye. komunikasi yang terintegrasi tidak berarti bahwa banyak media harus digunakan melainkan, jumlah optimal media dengan karakteristiknya yang berbeda dan saling melengkapi dan dengan pesan yang konsisten.
3. Metodologi Penelitian
Pendekatan eksperimental digunakan untuk mempelajari efek dari kampanye multiple dan single-menengah pada respon konsumen dalam kondisi yang terkendali. Seratus empat puluh enam mahasiswa dari Erasmus University Rotterdam tertentu- ipated, dimana 85 adalah laki-laki dan 61 adalah perempuan. Sebagai imbalan atas partisipasi mereka, mereka menerima $ 5 tiket lotere.
3.1. Prosedur
Sebuah desain eksperimental lengkap mengambil semua kombinasi dan urutan tiga media (televisi, cetak, dan internet) ke rekening. Dalam penelitian ini, desain lengkap digunakan termasuk 3 kampanye satu-media (televisi saja, cetak saja, dan Internet hanya) dan enam urutan yang berbeda dari kampanye tiga-media. Hal ini mengakibatkan sembilan kondisi dengan sekitar 15 peserta di setiap kondisi. Setiap peserta terkena tiga kali untuk berita dari pemain Rotterdam Penyiaran dan tiga kali untuk dua iklan target dan dua iklan filler. Dalam semua kondisi, peserta terkena menargetkan iklan tiga kali. Paparan (pacing eksternal) televisi adalah
8 menit untuk berita dan 2 menit untuk iklan. Kesempatan untuk melihat (pacing internal) iklan cetak dan iklan Internet (dan spanduk) adalah 10 menit. Selama ini 10 menit, peserta dapat membaca berita dan iklan. Para peserta diberitahu bahwa berita yang disponsori dan bahwa ada kesepakatan dengan sponsor bahwa semua peserta bisa memanfaatkan promosi yang ditawarkan di iklan. Setelah paparan item berita, peserta mengisi kuesioner untuk menilai respon mereka terhadap iklan.
3.2. stimuli peserta mengisi kuesioner untuk menilai respon mereka terhadap iklan. 3.2. stimuli peserta mengisi kuesioner untuk menilai respon mereka terhadap iklan. 3.2. stimuli
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..