Video ModelingIn this review, three studies used some formof video mod terjemahan - Video ModelingIn this review, three studies used some formof video mod Bahasa Indonesia Bagaimana mengatakan

Video ModelingIn this review, three

Video Modeling
In this review, three studies used some formof video modeling
in an inclusive preschool setting. These included studies intervening
on social initiations (Deitchman et al. 2010), play
skills (Hine Hine and Wolery 2006), and social language
(Maione and Mirenda 2006). Deitchman et al. (2010)used
video feedback to augment an existing self-management intervention.
Video feedback was introduced through presenting
participants with two video clips, one that showed them
successfully completing a social interaction and one that had
errors and asking the participant to discriminate between the
two video examples. Frequency of successful interactions was
measured in a multiple baseline across participants. The addition
of the video feedback sessions increased initiations. PND
for graphed data was 91 %.
Hine and Wolery (2006) used point of view (POV) modeling
to teach play skills to children with ASD in a preschool
classroom. Specific actions on play objects commonly found
in the sensory table were taught through videos filmed from
the POV of the participant. Generalization data were taken
during center time with typically developing peers. Data were
collected for a multiple baseline design across participants and
activities. Moderate effect was shown with high variability of
data. PND for graphed data was 59 % with exclusion of data
points taken during practice sessions.
0/5000
Dari: -
Ke: -
Hasil (Bahasa Indonesia) 1: [Salinan]
Disalin!
Video pemodelanDalam tinjauan ini, tiga studi digunakan beberapa model video formofdalam suasana prasekolah inklusif. Studi ini termasuk intervensipada sosial inisiasi (Deitchman et al. 2010), bermainketerampilan (Hine Hine dan Wolery 2006), dan bahasa sosial(Maione dan Mirenda 2006). Deitchman et al. (2010) digunakanumpan balik video untuk menambah intervensi manajemen mandiri yang sudah ada.Umpan balik video diperkenalkan melalui presentasipeserta dengan dua klip video, salah satu yang menunjukkan merekaberhasil menyelesaikan interaksi sosial dan satu yang telahkesalahan dan meminta para peserta untuk membedakan antaradua contoh video. Frekuensi interaksi suksesdiukur dalam beberapa dasar di seluruh peserta. Penambahandari umpan balik video sesi peningkatan inisiasi. PNDuntuk graphed data adalah 91%.Hine dan Wolery (2006) digunakan sudut pandang (POV) pemodelanuntuk mengajarkan keterampilan bermain anak-anak dengan ASD di prasekolahkelas. Tindakan spesifik pada objek bermain sering ditemukandalam tabel sensorik diajarkan melalui video yang difilmkan dariPOV peserta. Generalisasi data diambilselama waktu pusat dengan biasanya berkembang rekan-rekan. Datadikumpulkan untuk beberapa desain dasar di seluruh peserta dankegiatan. Efek moderat ditunjukkan dengan variabilitas tinggidata. PND untuk graphed data adalah 59% dengan pengecualian datatitik-titik yang diambil selama sesi latihan.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
Hasil (Bahasa Indonesia) 2:[Salinan]
Disalin!
Modeling Video
Dalam ulasan ini, tiga studi menggunakan beberapa model formof video yang
dalam pengaturan prasekolah inklusif. Evaluasi ini meliputi studi intervensi
pada inisiasi sosial (Deitchman et al. 2010), bermain
keterampilan (Hine Hine dan Wolery 2006), dan bahasa sosial
(Maione dan Mirenda 2006). Deitchman et al. (2010) yang digunakan
video yang umpan balik untuk meningkatkan intervensi manajemen diri yang ada.
umpan balik Video diperkenalkan melalui menghadirkan
peserta dengan dua klip video, yang menunjukkan mereka
berhasil menyelesaikan interaksi sosial dan salah satu yang memiliki
kesalahan dan meminta peserta untuk membedakan antara
dua contoh video. Frekuensi interaksi yang berhasil
diukur dalam dasar beberapa peserta yang. Penambahan
sesi umpan balik video yang meningkat inisiasi. PND
untuk data digambarkan adalah 91%.
Hine dan Wolery (2006) sudut pandang (POV) pemodelan yang digunakan
untuk mengajarkan keterampilan bermain untuk anak-anak dengan ASD dalam prasekolah
kelas. Tindakan spesifik pada objek bermain umum ditemukan
pada tabel sensorik diajarkan melalui video direkam dari
POV peserta. Data Generalisasi diambil
selama pusat waktu dengan biasanya mengembangkan rekan-rekan. Data
dikumpulkan untuk desain dasar beberapa di peserta dan
kegiatan. Efek moderat ditunjukkan dengan variabilitas yang tinggi
data. PND untuk data digambarkan adalah 59% dengan pengecualian data
poin yang diambil selama sesi latihan.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
 
Bahasa lainnya
Dukungan alat penerjemahan: Afrikans, Albania, Amhara, Arab, Armenia, Azerbaijan, Bahasa Indonesia, Basque, Belanda, Belarussia, Bengali, Bosnia, Bulgaria, Burma, Cebuano, Ceko, Chichewa, China, Cina Tradisional, Denmark, Deteksi bahasa, Esperanto, Estonia, Farsi, Finlandia, Frisia, Gaelig, Gaelik Skotlandia, Galisia, Georgia, Gujarati, Hausa, Hawaii, Hindi, Hmong, Ibrani, Igbo, Inggris, Islan, Italia, Jawa, Jepang, Jerman, Kannada, Katala, Kazak, Khmer, Kinyarwanda, Kirghiz, Klingon, Korea, Korsika, Kreol Haiti, Kroat, Kurdi, Laos, Latin, Latvia, Lituania, Luksemburg, Magyar, Makedonia, Malagasi, Malayalam, Malta, Maori, Marathi, Melayu, Mongol, Nepal, Norsk, Odia (Oriya), Pashto, Polandia, Portugis, Prancis, Punjabi, Rumania, Rusia, Samoa, Serb, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovakia, Slovenia, Somali, Spanyol, Sunda, Swahili, Swensk, Tagalog, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turki, Turkmen, Ukraina, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnam, Wales, Xhosa, Yiddi, Yoruba, Yunani, Zulu, Bahasa terjemahan.

Copyright ©2024 I Love Translation. All reserved.

E-mail: