This study examines the impact of c

This study examines the impact of company attributes on the timeliness of financial reports in Nigeria based on a sample of 61 companies’ annual reports for the years 1999-2008. The data were analyzed and results estimated using Ordinary Least Square (OLS) Regression which was complimented with the panel data estimation technique. The findings reveal that the age of company is the major company attribute that influences the overall quality of timeliness of financial reports in Nigeria. It was also observed that there is a significant difference in the timeliness of financial reporting among industrial sectors in Nigeria. The banking sector is found to be more timely in financial reporting. Though the results suggest that regulations are not enough to ensure that the quality of financial reports are timely in Nigeria, reporting lag may however be reduced by the existence and strict enforcement of rules and regulations of regulatory bodies.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Studi ini meneliti dampak dari perusahaan atribut pada ketepatan waktu laporan keuangan di Nigeria berdasarkan sampel dari laporan tahunan 61 perusahaan selama tahun 1999-2008. Data dianalisis dan hasil diperkirakan menggunakan regresi biasa setidaknya Square (OLS) yang telah dilengkapi dengan teknik estimasi data panel. Temuan mengungkapkan bahwa usia perusahaan adalah atribut utama perusahaan yang mempengaruhi kualitas keseluruhan ketepatan waktu laporan keuangan di Nigeria. Juga mengamati bahwa ada perbedaan yang signifikan pada ketepatan waktu pelaporan keuangan antara sektor industri di Nigeria. Sektor perbankan ditemukan untuk menjadi lebih tepat waktu dalam pelaporan keuangan. Meskipun hasilnya menunjukkan bahwa peraturan yang tidak cukup untuk memastikan bahwa kualitas laporan keuangan tepat di Nigeria, pelaporan lag Mei namun dikurangi dengan keberadaan dan penegakan ketat aturan dan peraturan Badan Pengawas.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Studi ini mengkaji dampak dari perusahaan atribut pada ketepatan waktu laporan keuangan di Nigeria berdasarkan sampel dari 61 laporan tahunan perusahaan untuk tahun 1999-2008. Data dianalisis dan hasil diperkirakan dengan menggunakan Ordinary Least Square (OLS) regresi yang memuji dengan teknik estimasi data panel. Temuan menunjukkan bahwa usia perusahaan adalah atribut perusahaan besar yang mempengaruhi kualitas keseluruhan dari ketepatan waktu laporan keuangan di Nigeria. Hal itu juga mengamati bahwa ada perbedaan yang signifikan dalam ketepatan waktu pelaporan keuangan antar sektor industri di Nigeria. Sektor perbankan ditemukan menjadi lebih tepat waktu dalam pelaporan keuangan. Meskipun hasil menunjukkan bahwa peraturan tidak cukup untuk memastikan bahwa kualitas laporan keuangan yang tepat waktu di Nigeria, melaporkan lag mungkin namun dikurangi dengan keberadaan dan ketat penegakan aturan dan peraturan dari badan pengatur.