where ν is a phenomenological param

where ν is a phenomenological parameter that characterizes the
quality of the growth medium (11).
The significant fraction of the proteome devoted to T-proteins
(ϕT) necessary to maintain rapid translation also needs to be
accounted for in the growth theory. Previously, Scott et al. used
the observed approximate proportionality between ϕT and the
ribosomal fraction; i.e.,

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

mana ν adalah parameter fenomenologis yang mencirikankualitas media pertumbuhan (11).Fraksi signifikan proteome ditujukan untuk T-protein(ΦT) yang diperlukan untuk mempertahankan cepat terjemahan juga perlumenyumbang dalam teori pertumbuhan. Sebelumnya, Scott et al. digunakanproporsionalitas perkiraan diamati antara ϕT dansebagian kecil yang ribosomal; yaitu,

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

di mana ν adalah parameter fenomenologis yang mencirikan
kualitas medium pertumbuhan (11).
Fraksi signifikan dari proteome dikhususkan untuk T-protein
(φT) diperlukan untuk mempertahankan terjemahan cepat juga perlu
diperhitungkan dalam teori pertumbuhan. Sebelumnya, Scott et al. digunakan
proporsionalitas perkiraan diamati antara φT dan
fraksi ribosom; yaitu,