Brand nameLike packaging, brand nam

Brand name
Like packaging, brand names play a critical role in the success of a product, by helping to create a product's 'personality'. The new product aimed to have broad appeal to 16-34 year olds, although it was primarily targeted at 16-24 year olds.
The name Fuse was chosen to communicate the fusion of snacking ingredients. The logo was bright and fiery with a mock fuse - alight in several places - which aimed to give the new bar the quirky and humorous style which Cadbury sought to appeal to this younger target market.
Further consumer testing
Testing is vital throughout the entire product development process. It helps to provide valuable information that can be used to fine-tune the product and minimize many of the launch risks.
In research, Fuse scored higher for texture, 'interesting eat' and combination of ingredients, than its competitors and achieved the highest rating ever for a new Cadbury product - 82 per cent of consumers rated Fuse as excellent or very good and 83 per cent said they would buy it regularly.
The launch strategy
The launch strategy of any new product is critical. Cadbury has two targets for its products - trade customers who stock the product and consumers who buy it. In recent years, product launching has become an art which can make or break a product. A successful launch makes potential customers aware of the new product and keen to try it.
Before consumers could try the product, however, it was important for Cadbury to gain the support of its trade customers. Retailers had to view it as helpful in encouraging customers to visit their shops. If the product had failed to interest retailers and distributors, the costs of investment would not have been met and they would not have stocked the product.
Cadbury conducted one-to-one briefings with over 70 key trade customers. This helped Cadbury build awareness and commitment to the launch and obtain significant orders for in-store displays and merchandising ahead of the launch date. The trade commitment was reflected in high levels of display support in store during the launch.
Traditionally, new confectionery products are initially launched in one region of the country, in order to gauge the product's success, before moving on to other regions over a period of time. Time Out and Wispa Gold, for example, were launched in this way. The commitment to the success of Fuse was so great, however, that it was Cadbury's first completely national launch for 20 years.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Nama merekSeperti Kemasan, nama merek memainkan peran penting dalam keberhasilan produk, dengan membantu untuk menciptakan produk yang 'kepribadian'. Produk baru yang bertujuan untuk memiliki daya tarik yang luas untuk 16-34 tahun, meskipun itu terutama ditargetkan pada 16-24 tahun.Nama sekering dipilih untuk berkomunikasi perpaduan bahan ngemil. Logo adalah cerah dan berapi-api dengan sumbu tiruan - turun di beberapa tempat - yang bertujuan untuk memberikan bar baru gaya unik dan lucu yang Cadbury berusaha untuk menarik pasar target yang lebih muda ini.Pengujian konsumen lebih lanjutPengujian sangat penting selama proses pengembangan seluruh produk. Ini membantu untuk memberikan informasi yang berharga yang dapat digunakan untuk menyempurnakan produk dan meminimalkan banyak risiko peluncuran.Dalam penelitian, Fuse mencetak lebih tinggi untuk tekstur, 'menarik makan' dan kombinasi bahan-bahan, dibandingkan pesaingnya dan mencapai penilaian tertinggi pernah untuk produk Cadbury baru - 82 persen konsumen dinilai sekering sebagai baik atau sangat baik dan 83 persen mengatakan mereka akan membelinya secara teratur.Strategi peluncuranStrategi peluncuran produk baru penting. Cadbury memiliki dua target produknya - pelanggan perdagangan yang stok produk dan konsumen yang membelinya. Dalam beberapa tahun terakhir, peluncuran produk telah menjadi seni yang dapat membuat atau menghancurkan suatu produk. Sukses peluncuran membuat pelanggan potensial sadar produk baru dan tertarik untuk mencobanya.Before consumers could try the product, however, it was important for Cadbury to gain the support of its trade customers. Retailers had to view it as helpful in encouraging customers to visit their shops. If the product had failed to interest retailers and distributors, the costs of investment would not have been met and they would not have stocked the product.Cadbury conducted one-to-one briefings with over 70 key trade customers. This helped Cadbury build awareness and commitment to the launch and obtain significant orders for in-store displays and merchandising ahead of the launch date. The trade commitment was reflected in high levels of display support in store during the launch.Traditionally, new confectionery products are initially launched in one region of the country, in order to gauge the product's success, before moving on to other regions over a period of time. Time Out and Wispa Gold, for example, were launched in this way. The commitment to the success of Fuse was so great, however, that it was Cadbury's first completely national launch for 20 years.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Merek nama
Seperti kemasan, nama merek memainkan peran penting dalam keberhasilan suatu produk, dengan membantu menciptakan produk 'kepribadian'. Produk baru yang ditujukan untuk memiliki daya tarik yang luas untuk anak usia 16-34 tahun, meskipun itu terutama ditujukan pada anak usia 16-24 tahun.
Nama Fuse dipilih untuk berkomunikasi fusi ngemil bahan. Logo cerah dan berapi-api dengan sekering mock - turun di beberapa tempat -. Yang bertujuan untuk memberikan bar baru gaya unik dan lucu yang Cadbury berusaha untuk menarik ini target pasar yang lebih muda
pengujian konsumen lebih lanjut
Pengujian adalah penting seluruh pengembangan produk seluruh proses. Ini membantu untuk memberikan informasi berharga yang dapat digunakan untuk menyempurnakan produk dan meminimalkan banyak risiko peluncuran.
Dalam penelitian, Fuse mencetak lebih tinggi untuk tekstur, 'makan menarik' dan kombinasi bahan-bahan, dibandingkan pesaingnya dan mencapai rating tertinggi pernah untuk produk Cadbury baru - 82 persen dari konsumen dinilai Fuse sebagai sangat baik atau sangat baik dan 83 persen mengatakan mereka akan membeli secara teratur.
Strategi Peluncuran
Strategi peluncuran produk baru sangat penting. Cadbury memiliki dua target untuk produk-produknya - pelanggan perdagangan yang stok produk dan konsumen yang membelinya. Dalam beberapa tahun terakhir, peluncuran produk telah menjadi sebuah seni yang dapat membuat atau menghancurkan suatu produk. Peluncuran sukses membuat pelanggan potensial menyadari produk baru dan tertarik untuk mencobanya.
Sebelum konsumen bisa mencoba produk, namun, itu penting bagi Cadbury untuk mendapatkan dukungan dari pelanggan perdagangan. Pengecer harus melihatnya sebagai membantu dalam mendorong pelanggan untuk mengunjungi toko-toko mereka. Jika produk gagal pengecer bunga dan distributor, biaya investasi tidak akan terpenuhi dan mereka tidak akan ditebar produk.
Cadbury dilakukan satu-ke-satu briefing dengan lebih dari 70 pelanggan kunci perdagangan. Ini membantu Cadbury membangun kesadaran dan komitmen untuk peluncuran dan mendapatkan pesanan yang signifikan untuk di dalam toko display dan merchandising menjelang tanggal peluncuran. Komitmen perdagangan tercermin dalam tingkat tinggi dukungan layar di toko selama peluncuran.
Secara tradisional, produk kembang gula baru awalnya diluncurkan dalam satu wilayah negara, dalam rangka untuk mengukur keberhasilan produk, sebelum pindah ke daerah lain selama periode waktu. Time Out dan Wispa Emas, misalnya, diluncurkan dengan cara ini. Komitmen untuk keberhasilan Fuse begitu besar, bagaimanapun, bahwa itu adalah pertama peluncuran sepenuhnya nasional Cadbury selama 20 tahun.