Dear Nina,noted with thanks, where

Dear Nina,

noted with thanks, where however you have not replied my inquiry "pls adv how we could possibly avoid too much over-pay out on demurrages for any future cases".

Anyway, chatted with Haryanto on comcerning this matter, understood that carrier/APL have been the one who informed verbally to Puspa on the demurrages, BUT then following pls ask Puspa to confirm via email to carrier/APL on the amount that UIC have been asked should to pay out so to cover the demurrages which have incurred and in excess, and Puspa's email should copy you, Salmon and me.

So when I notice that they would be over payment of demurrages in excess of which should be refunded to us in such big amount, I would later send email to carrier/APL on why they should ask UIC to over-pay at such big amount in excess, but then only so many weeks later carrier/APL would refund back to UIC the excess of unused demurrages (which is quite "aneh").

This truly would bring to both parties spending unnecessary time to trace and have unnecessary communication for this such of simple matter.

Pls confirm Puspa should know what to do next, upon learning from carriers/APL. Thanks.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dear Nina,mencatat dengan terima kasih, mana namun Anda tidak menjawab permintaan saya "pls adv yang bagaimana kita bisa mungkin menghindari terlalu banyak over membayar keluar pada demurrages untuk setiap kasus yang masa depan".Pokoknya, mengobrol dengan Haryanto comcerning harus masalah ini, memahami bahwa pembawa APL telah yang diinformasikan secara lisan Puspa pada demurrages, tetapi kemudian berikut pls meminta Puspa untuk konfirmasi melalui email ke operator/APL pada jumlah yang UIC telah diminta untuk membayar begitu untuk menutupi demurrages yang telah dikeluarkan dan berlebihan, dan Puspa email harus menyalin Anda , Salmon dan saya.Jadi ketika aku melihat bahwa mereka akan pembayaran demurrages lebih dari yang harus dikembalikan kepada kita dalam jumlah besar seperti itu, saya kemudian akan mengirim email ke operator/APL pada Mengapa mereka harus meminta UIC untuk over membayar pada jumlah yang begitu besar secara berlebihan, tapi kemudian hanya begitu banyak minggu kemudian pembawa APL akan mengembalikan kembali ke UIC kelebihan tidak terpakai demurrages (yang cukup "aneh").Ini benar-benar akan membawa kedua belah pihak yang menghabiskan waktu tidak perlu untuk melacak dan memiliki komunikasi yang tidak perlu untuk ini masalah sederhana.Pls mengkonfirmasi Puspa harus tahu apa yang harus dilakukan berikutnya, setelah belajar dari operator APL. Terima kasih.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sayang Nina, mencatat dengan ucapan terima kasih, di mana namun Anda belum menjawab pertanyaan saya "pls adv bagaimana kita mungkin bisa menghindari terlalu banyak over-membayar pada demurrages untuk setiap kasus masa depan". Pokoknya, mengobrol dengan Haryanto di comcerning hal ini, dipahami bahwa pembawa / APL telah menjadi salah satu yang memberitahu secara lisan ke Puspa di demurrages, tapi kemudian mengikuti pls meminta Puspa untuk konfirmasi melalui email ke operator / APL pada jumlah yang UIC telah diminta harus membayar keluar sehingga untuk menutupi demurrages yang telah dikeluarkan dan secara berlebihan, dan email Puspa harus menyalin Anda, Salmon dan saya. Jadi ketika saya melihat bahwa mereka akan lebih pembayaran demurrages lebih dari yang harus dikembalikan kepada kami dalam jumlah besar seperti itu, saya kemudian akan mengirim email ke operator / APL di mengapa mereka harus meminta UIC ke lebih bayar di seperti jumlah yang besar lebih, tapi kemudian hanya begitu banyak minggu kemudian pembawa / APL akan mengembalikan kembali ke UIC kelebihan demurrages terpakai (yang cukup "Aneh"). Ini benar-benar akan membawa ke kedua belah pihak menghabiskan waktu yang tidak perlu untuk melacak dan memiliki komunikasi yang tidak perlu untuk ini seperti masalah sederhana. Pls mengkonfirmasi Puspa harus tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya, setelah belajar dari operator / APL. Terima kasih.