From this work, it can be concluded

From this work, it can be concluded that many frustrations involve in this story. The technique used in this work is the psychoanalytic defense mechanism. Harry as the main character in “The Snows of Kilimanjaro” had hidden his honest feeling from Helen, his rich wife. It can be seen that every time Harry speaks to Helen, there are always some ugliness and inconvenience emerge. Also, it can be obviously seen that Harry actually more loves his past life than his life now. The analysis can be drawn through the story that every time Harry contemplates, he becomes more realistic than he is now.
Furthermore, many of his memories contain the happiness and joyfulness rather than his present life. Harry would do anything for going back to his past rather than living on to his present life.
The analysis of the causes can be drawn from this story. From the analysis, Harry actually more suffers in his environmental condition rather than in his injury. It because living with Helen was more painful rather than living with his friends in the past. Helen has made Harry lose his creativity and his talent in writing. If he had not married Helen, Harry’s life could have been delightful.
This analysis has widened my knowledge to analyze the frustration. The frustration is something that people cannot see or hear. We can analyze it through critical reading and the use of the psychoanalytic defense mechanism is required.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dari karya ini, dapat disimpulkan bahwa banyak frustrasi melibatkan dalam cerita ini. Teknik yang digunakan dalam karya ini adalah mekanisme pertahanan psikoanalitik. Harry sebagai tokoh utama dalam "The salju dari Kilimanjaro" telah tersembunyi nya merasa jujur dari Helen, istrinya yang kaya. Hal ini dapat dilihat bahwa setiap kali Harry berbicara kepada Helen, selalu ada beberapa keburukan dan ketidaknyamanan muncul. Juga, itu jelas nampak bahwa Harry sebenarnya lebih suka nya lalunya daripada hidupnya sekarang. Analisis dapat ditarik melalui cerita bahwa setiap kali merenungkan Harry, ia menjadi lebih realistis daripada dia sekarang. Selain itu, banyak dari kenangan mengandung kebahagiaan dan sukacita daripada hidupnya sekarang. Harry akan melakukan apa saja untuk kembali ke masa lalu daripada hidup hidupnya sekarang. Analisis penyebab dapat diambil dari cerita ini. Dari hasil analisis, Harry sebenarnya lebih menderita dalam kondisi lingkungan bukan dalam cedera. Karena hidup dengan Helen itu lebih menyakitkan daripada tinggal dengan teman-temannya di masa lalu. Helen telah kehilangan kreativitas dan bakat dalam menulis Harry. Jika ia tidak pernah menikah Helen, Harry's hidup bisa menjadi menyenangkan. Analisis ini telah memperluas pengetahuan saya untuk menganalisis frustrasi. Frustrasi adalah sesuatu yang orang tidak dapat melihat atau mendengar. Kita dapat menganalisis melalui pembacaan kritis dan penggunaan mekanisme pertahanan psikoanalitik diperlukan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dari pekerjaan ini, maka dapat disimpulkan bahwa banyak frustrasi terlibat dalam cerita ini. Teknik yang digunakan dalam pekerjaan ini adalah mekanisme pertahanan psikoanalitik. Harry sebagai karakter utama dalam "The Salju Kilimanjaro" telah menyembunyikan perasaan jujur ​​dari Helen, istri kaya. Hal ini dapat dilihat bahwa setiap kali Harry berbicara kepada Helen, selalu ada beberapa keburukan dan ketidaknyamanan muncul. Selain itu, dapat jelas terlihat bahwa Harry sebenarnya lebih mencintai kehidupan masa lalu dari kehidupannya sekarang. Analisis dapat ditarik melalui cerita bahwa setiap kali Harry merenungkan, ia menjadi lebih realistis daripada dia sekarang.
Selain itu, banyak kenangan mengandung kebahagiaan dan sukacita daripada hidupnya sekarang. Harry akan melakukan apa pun untuk kembali ke masa lalu daripada hidup di kehidupan sekarang ini.
Analisis penyebab dapat ditarik dari cerita ini. Dari hasil analisis, Harry sebenarnya lebih menderita dalam kondisi lingkungan nya bukan di cederanya. Karena hidup dengan Helen adalah lebih menyakitkan daripada hidup dengan teman-temannya di masa lalu. Helen telah membuat Harry kehilangan kreativitas dan bakatnya dalam menulis. Jika ia tidak menikah Helen, kehidupan Harry bisa saja menyenangkan.
Analisis ini telah melebar pengetahuan saya untuk menganalisis frustrasi. Frustrasi adalah sesuatu yang orang tidak dapat melihat atau mendengar. Kita bisa menganalisanya melalui membaca kritis dan penggunaan mekanisme pertahanan psikoanalitik diperlukan.