The Objectives of Local autonomy -I

The Objectives of Local autonomy

-It makes it possible to adapt policy programers to local needs and circumstances which should make social policy more flexible and more effective.
-It may stimulate the development of local forms of partnership in dealing with social problems.
-Decentralization is said to have an inclusive potential as it may promote the involvement of local actors (e.g. citizens, social partners, local public institutions, voluntary and third sector organizations) in process of policy making and/or policy delivery

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Otonomi tujuan lokal -Itu membuat mungkin untuk menyesuaikan kebijakan programers untuk kebutuhan lokal dan keadaan yang harus membuat kebijakan sosial lebih fleksibel dan lebih efektif. -Menstimulasi perkembangan bentuk-bentuk lokal kemitraan dalam berurusan dengan masalah-masalah sosial. -Desentralisasi dikatakan memiliki potensi inklusif seperti itu mungkin mempromosikan keterlibatan aktor lokal (misalnya warga, sosial mitra, lembaga-lembaga publik setempat, organisasi sukarela dan ketiga sektor) dalam proses pembuatan kebijakan dan/atau kebijakan pengiriman

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

The Tujuan otonomi lokal -Ini memungkinkan untuk beradaptasi programers kebijakan dengan kebutuhan dan keadaan setempat yang seharusnya membuat kebijakan sosial yang lebih fleksibel dan lebih efektif. -Ini Dapat merangsang perkembangan bentuk-bentuk lokal kemitraan dalam menangani masalah sosial. Istilah -desentralisasi adalah dikatakan memiliki potensi inklusif karena dapat mempromosikan keterlibatan aktor lokal (misalnya warga, mitra sosial, lembaga-lembaga publik lokal, organisasi sektor sukarela dan ketiga) dalam proses pembuatan kebijakan dan / atau pengiriman kebijakan