Jasus IalandiiThe initial number of

Jasus Ialandii
The initial number of first-instar phyllosomas introduced was 15 800 into a 100-litre culture tank. The number decreased to 92, two and one individuals at 63,96 and 224 days after hatching, respectively. The remaining single individual metamorphosed into the puerulus stage 306 days after hatching. Thus, survival rate during the early stage was very low, but after midstage development, a 50% survival rate was obtained (Kittaka, 1988).
Eleven stages were reported for this species by Silberbauer (1971) and Lesser (1978). In the culture experiment, the relationship between stage and instar became clear after the eighth stage, and there were observed to be two, three, two and a single instar at the eighth, ninth, 10th and 11th stage, respectively (Kittaka, 1988). This succession of instars was also confirmed for J. verreauxi (Kittaka ef oi., 1997). Because of the similarity of development between the Jasus species, the total number of instars in J. Ialandii may be also estimated to be 17 (Kittaka et al.y unpubl. data).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Jasus Ialandii
Jumlah awal phyllosomas instar pertama diperkenalkan adalah 15 800 ke dalam tangki kultur 100 liter. Jumlah tersebut menurun menjadi 92, dua dan satu orang di 63,96 dan 224 hari setelah menetas, masing-masing. The individu tersisa bermetamorfosis menjadi tahap puerulus 306 hari setelah menetas. Dengan demikian, tingkat kelangsungan hidup selama tahap awal sangat rendah, tapi setelah pembangunan midstage, tingkat kelangsungan hidup 50% diperoleh (Kittaka, 1988).
Sebelas tahap dilaporkan untuk spesies ini dengan Silberbauer (1971) dan Lesser (1978). Dalam percobaan budaya, hubungan antara panggung dan instar menjadi jelas setelah tahap kedelapan, dan ada yang diamati dua, tiga, dua dan instar tunggal pada kedelapan, kesembilan, 10 dan 11 tahap, masing-masing (Kittaka, 1988) . Ini suksesi instar juga dikonfirmasi untuk J. verreauxi (Kittaka oi ef., 1997). Karena kesamaan pembangunan antara spesies Jasus, jumlah instar di J. Ialandii mungkin juga diperkirakan 17 (Kittaka et al.y unpubl. Data).