Pk-versus-41N„ performance can tran

Pk-versus-41N„ performance can transition from the "awful" category to the
merely "bad" Rayleigh-limit curve. Next, it is possible to further ameliorate the ef-
fects of fading and strive to approach AWON system performance by using some
form of diversity to provide the receiver with a collection of uncorrelated replicas
of the signal, and by using a powerful error-correction code.
In Figure 15.18. several mitigation techniques for combating the effects of
both signal distortion and loss in SNR are listed. Just as Figures 15.1 and 15.7 serve
as a guide for characterizing fading phenomena and their effects. Figure 15.18 can

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pk-versus-41N"kinerja dapat transisi dari kategori"mengerikan"untuk hanya "buruk" Rayleigh-batas kurva. Selanjutnya, mungkin untuk lebih memperbaiki ef- fects memudar dan berusaha untuk pendekatan AWON kinerja sistem dengan menggunakan beberapa bentuk keragaman memberikan penerima dengan koleksi replika uncorrelated sinyal, dan dengan menggunakan kode koreksi kesalahan kuat. Dalam mencari 15.18. beberapa teknik mitigasi untuk memerangi efek sinyal distorsi dan kerugian dalam SNR tercantum. Sama seperti tokoh-tokoh 15.1 dan 15,7 melayani sebagai panduan untuk mencirikan fenomena memudar dan efek mereka. Gambar 15.18 dapat

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Id-versus-41N "kinerja dapat transisi dari" mengerikan "kategori untuk
hanya "buruk" kurva Rayleigh-batas. Selanjutnya, adalah mungkin untuk lebih memperbaiki ef-
fects memudar dan berusaha untuk mendekati kinerja sistem Awon dengan menggunakan beberapa
bentuk keragaman untuk menyediakan penerima dengan koleksi replika berkorelasi
sinyal, dan dengan menggunakan kode koreksi kesalahan kuat .
Pada Gambar 15.18. beberapa teknik mitigasi untuk memerangi efek dari
kedua distorsi sinyal dan kerugian SNR terdaftar. Sama seperti Gambar 15.1 dan 15.7 berfungsi
sebagai panduan untuk karakteristik memudar fenomena dan efek mereka. Gambar 15.18 dapat