Progress has been incrementalist in

Progress has been incrementalist in terms of the creation of an economic community, yet political leadership needs to be increasingly focussed on concrete achievements. The ASEAN Secretary General has noted:
for an ASEAN Community to become a reality, ASEAN requires a higher level of political will and collective commitment, more systematic and concerted efforts, clear-cut strategic schedules, certainty of implementation, efficient monitoring and reporting on compliance, and effective dispute settlement systems. In this regard, the ASEAN Charter and the Roadmap for an ASEAN Community (2009–2015) consisting of the three Community Blueprints and the Initiative for ASEAN Integration Work Plan 2 capture these requirements for community building (Pitsuwan 2009).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kemajuan telah incrementalist dalam hal penciptaan masyarakat ekonomi, namun perlu kepemimpinan politik untuk menjadi semakin difokuskan pada beton prestasi. Sekjen ASEAN telah mencatat:untuk komunitas ASEAN menjadi kenyataan, ASEAN membutuhkan tingkat yang lebih tinggi dari politik akan dan komitmen kolektif, lebih upaya sistematis dan terpadu, jelas jadwal strategis, kepastian pelaksanaan, efficient pengawasan dan pelaporan pada kepatuhan, dan sistem penyelesaian sengketa yang efektif. Dalam hal ini, Piagam ASEAN dan peta jalan untuk komunitas ASEAN (2009-2015) yang terdiri dari tiga komunitas cetak biru dan inisiatif untuk ASEAN integrasi kerja rencana 2 menangkap persyaratan untuk membangun (Pitsuwan 2009).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kemajuan telah incrementalist dalam hal penciptaan sebuah komunitas ekonomi, namun kepemimpinan politik perlu semakin difokuskan pada prestasi beton. Sekretaris Jenderal ASEAN telah mencatat:
untuk Komunitas ASEAN untuk menjadi kenyataan, ASEAN memerlukan tingkat yang lebih tinggi dari kemauan politik dan komitmen kolektif, upaya yang lebih sistematis dan terpadu, jadwal strategis yang jelas, kepastian pelaksanaan, e fi sien monitoring dan pelaporan kepatuhan , dan sistem penyelesaian sengketa yang efektif. Dalam hal ini, Piagam ASEAN dan Roadmap untuk Masyarakat ASEAN (2009-2015) yang terdiri dari tiga Blueprints Komunitas dan Inisiatif untuk Rencana Kerja Integrasi ASEAN 2 capture persyaratan ini untuk membangun masyarakat (Pitsuwan 2009).