Before d'Artagnan and the musketeer

Before d'Artagnan and the musketeers leave in their separate regiments for the siege, the king becomes ill, and d'Artagnan's group moves out first, leaving the musketeers behind for the time being to await the king. d'Artagnan is lonesome for his friends and, one day, he wanders off alone — not a wise decision, because he is fired at by two of Milady's hired assassions. Later, during a dangerous mission that d'Artagnan is leading, the same two assassins again try to kill him. When this attempt fails, Milady decides to have some poisoned wine delivered to d'Artagnan -compliments of "the three musketeers." D'Artagnan does not realize that the wine is poisoned, and he is so busy talking that he fails to drink the wine immediately. Instead, another soldier drinks the wine — and falls dead.
Meanwhile, the three musketeers are enjoying their leisure time, drinking and joking, and, by chance, they meet the cardinal, who is going to a meeting with Milady, who is staying at the inn which the musketeers just left. The musketeers accompany the cardinal and listen through a broken stovepipe to the conversation.
Milady, they learn, is going to London to make sure that the duke of Buckingham is killed; in return, the cardinal will take revenge against d'Artagnan. The musketeers immediately decide on a plan to warn d'Artagnan and Buckingham. Thus, when Milady arrives in England, she is taken prisoner by her brother-in-law, de Winter. However, she cleverly corrupts her jailer, convinces him (a religious puritan fanatic) that Buckingham deserves to be put to death, and he obeys her.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sebelum d'Artagnan and musketeers meninggalkan di Resimen mereka terpisah untuk pengepungan, raja menjadi sakit, dan kelompok d'Artagnan's bergerak keluar pertama, meninggalkan musketeers untuk sementara waktu untuk menunggu raja. d'Artagnan kesepian untuk teman-temannya dan, suatu hari, ia mengembara sendiri — bukan keputusan yang bijaksana, karena ia adalah menembaki oleh dua Milady's mempekerjakan assassions. Kemudian, selama misi berbahaya d'Artagnan bahwa memimpin, pembunuh dua sama sekali lagi mencoba untuk membunuhnya. Ketika usaha ini gagal, Milady memutuskan untuk memiliki beberapa anggur beracun yang dikirim ke d'Artagnan-pujian dari "the three musketeers." D'Artagnan tidak menyadari bahwa anggur diracuni, dan dia begitu sibuk berbicara bahwa ia gagal untuk minum anggur segera. Sebaliknya, tentara lain minuman anggur — dan jatuh mati.Sementara itu, tiga musketeers menikmati waktu senggang mereka, minum dan bercanda, dan, secara kebetulan, mereka bertemu kardinal, siapa yang akan ke sebuah pertemuan dengan Milady, yang tinggal di inn yang musketeers hanya meninggalkan. Musketeers menemani Kardinal dan mendengarkan melalui cerobong asap yang rusak ke dalam percakapan.Milady, mereka belajar, akan ke London untuk memastikan bahwa duke of Buckingham dibunuh; sebagai imbalannya, Kardinal akan balas dendam terhadap d'Artagnan. Musketeers segera memutuskan rencana untuk memperingatkan d'Artagnan dan Buckingham. Dengan demikian, ketika Milady tiba di Inggris, dia dibawa tahanan oleh saudara ipar nya, de Winter. Namun, dia cerdik merusak semau nya, meyakinkan dia (seorang fanatik puritan agama) bahwa Buckingham pantas untuk dihukum mati, dan dia taat padanya.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebelum d'Artagnan dan musketeers meninggalkan di resimen yang terpisah untuk pengepungan, raja menjadi sakit, dan kelompok d'Artagnan ini bergerak keluar pertama, meninggalkan musketeers belakang untuk saat ini untuk menunggu raja. d'Artagnan adalah kesepian untuk teman-temannya dan, satu hari, ia mengembara off sendiri - bukan keputusan yang bijaksana, karena ia dipecat pada oleh dua dari assassions menyewa Milady ini. Kemudian, selama misi berbahaya yang d'Artagnan memimpin, dua pembunuh yang sama lagi mencoba untuk membunuhnya. Ketika upaya ini gagal, Milady memutuskan untuk memiliki beberapa anggur beracun dikirim ke d'Artagnan -compliments dari "tiga musketeer." D'Artagnan tidak menyadari bahwa anggur diracuni, dan dia begitu sibuk berbicara bahwa ia gagal untuk minum anggur segera. Sebaliknya, seorang prajurit lain minum anggur - dan jatuh mati.
Sementara itu, tiga musketeer menikmati waktu luang mereka, minum dan bercanda, dan, secara kebetulan, mereka bertemu kardinal, yang akan pertemuan dengan Milady, yang tinggal di penginapan yang musketeers saja meninggalkan. Musketeers menemani kardinal dan mendengarkan melalui cerobong asap yang rusak untuk percakapan.
Milady, mereka belajar, akan ke London untuk memastikan bahwa adipati Buckingham dibunuh; imbalan, kardinal akan membalas dendam terhadap d'Artagnan. The musketeers segera memutuskan rencana untuk memperingatkan d'Artagnan dan Buckingham. Jadi, ketika Milady tiba di Inggris, ia ditawan oleh saudara iparnya, de Musim Dingin. Namun, dia cerdik merusak sipir nya, meyakinkan dia (a puritan fanatik agama) yang Buckingham layak untuk dihukum mati, dan ia mematuhi nya.