Jodha - No doubts, Mr President Jal

Jodha - No doubts, Mr President

Jalal - Good. My secretary Salima will guide you to your working area. Salima!

Salima - Yes sir!

Jalal - Please guide Jodha to her working desk

Salima - Surely!

Jodha leaves the cabin with Salima. Jalal notices Jodha leaving the cabin.

Jalal - Oh Jodha! Only you are capable of making me dream in broad daylight and at night! You looked so attractive and hot in that dream! Seriously, I could die. But still, you cannot be excused, my Hottie!

Jodha had reached her working area and had just begun to settle when

Salima - Jodha, Mr President has called you to his cabin right away!

Jodha - I'll be there!

Jodha enters Jalal's cabin and stands in front of Jalal

Jalal - Jodha, I want to know what is your perception and understanding of Marketing. So, I want you to prepare a presentation of about 30 slides. Also, I want you to write a report of about 100 pages on the same. I want you to complete this work by Wednesday.

Jodha - But Mr President, it is humanly impossible to complete such a large amount of work in just 2 days!

Jalal - Don't argue. Just do what is said. And it is an order, not a request!

Jodha - Okay Mr President, as you say. But when am I supposed to show the presentation to you?

Jalal - Wednesday itself

Jodha - Okay

Jodha leaves his cabin tensed. She needed to think about how to prepare the slides, show him the presentation and write 100 page report on it! She knew that Jalal was doing this just to trouble her. But still, she had been assigned the work and had to complete it on time. She hurriedly headed toward her desk and sat in front of the computer. She decided to start with the presentation since she had very little time to prepare.

Jalal could easily her cubicle from his cabin. He had given her that working desk on purpose so that he could see her whenever he wanted.

Jalal (thinking) - Your stay in Hell begins, Ms Jodha Singh!

Salima noticed his gaze was directed in Jodha's direction.

Salima - Sir, is there a problem?

Jalal - No, Salima. Why do you ask?

Salima - I have never seen you observing the employees this closely! It is bit unusual on your part!

Jalal - Salima, I am keeping a watch on the new employee, Jodha

Salima knew that Jalal was observing Jodha very keenly and not just keeping a watch on her. He was looking at her in a very unusual manner. However, she kept quiet and continued with her work.

Jodha, on the other hand, had thought about the content she wanted to present and had already completed 15 slides of her presentation by lunch time. She wanted to eat lunch with her father. She was going to go to his cubicle when

Salima - Jodha, Sir has called you in his cabin!

Jodha (thinking) - Hey Bhagwan, kaisa manushya hai yeh! He enjoys messing with my lunch break also. His name should have been Jallad instead of Jalal!

Jodha proceeds towards his cabin and enters. She sees Jalal and the Vice President Adham talking about something.

Jalal - Oh Jodha! Come in. I want you to meet the Vice President of our company, Adham Khan. And Adham, this is Jodha Singh, the new manager of the Marketing Department

Both of them greeted each other. Adham was impressed with Jodha's personality and good looks. Jalal continued talking to Adham for some more time.

Adham - Anyways Jalal, I'll go back to my cabin

Adham left Jalal's cabin mesmerised by Jodha.

Jalal - So Jodha, how is your work going? Do you like working here?

Jodha - So this is why you called me? To ask this? Mr President, I lost 15 minutes of my lunch break because of you! My father must be waiting for me!

Jalal (smirking) - You know Jodha, that is not the way you talk to the President, you silly girl!

Jodha was deeply embarrassed at the comment. She wanted to slap Jalal hard across his face.

Jodha - Will you let me go after I tell give you my feedback?

Jalal - Surely, Jodha

Jodha - Well, I like the atmosphere here. And your secretary Salima has been very nice with me. I am not really enjoying the work, but I'll get used to it

Jalal - So, what is your opinion about me?

Jodha - Well, Mr President, I really am not fond of you. I think that you only care about what you want and end up hurting others in the process. Also, you have a lot of pride. But, I also think that you are very generous and giving. I have heard about your charity work and how you value your employees. The party you threw for them is a proof of that. I feel that I got this job because of your generosity

Jalal - Okay Ms Jodha, you can leave

Jodha - Thank you!

Jodha leaves the cabin and heads to have lunch with her father.

Jalal - Wow Jodha! You never fail to impress me! Usually, it is your feisty nature. But today, I saw that you are brutally honest too! Such an awesome personality with equally awesome looks! You can easily put anyone at your mercy with these weapons of yours. Oh Jodha! You are making me crazy! I want to trouble you but at the same time you show a different side of you every time, making me even crazier about you, my Hottie!

Jodha sat with her father for lunch. Jodha told him how Jalal had given her a load of work to do on the first day itself. Bharmal told her to be sincere and complete the work on time.

Bharmal - Sir never took an interest in the functioning of any of the departments earlier. For some unknown reason, he sent across an email on Friday last week to the manager of every department that he would be looking into every detail personally from Monday onwards. I wonder what caused this sudden change

Jodha knew Jalal had purposely changed the working pattern of the employees so that he could directly be in touch with her for any work and trouble her according to his wishes.

Jodha (thinking) - What an elaborate way to trouble an innocent employee! He really is a Jallad!

Soon, the lunch break got over and Jodha headed to her desk. When she reached there, she found a note lying on the desk.

Dear Jodha,

Please come to my cabin as soon as you finish your work. I have some important work with you.

Jalaluddin Mohammed

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Jodha - tidak ada keraguan, Mr Presiden Jalal - baik. Saya Sekretaris Salima akan memandu Anda ke area kerja Anda. Salima! Salima - ya Pak! Jalal - silakan panduan Jodha untuk meja kerja nya Salima - pasti! Jodha daun kabin dengan Salima. Jalal pemberitahuan Jodha meninggalkan kabin. Jalal - Oh Jodha! Hanya Anda mampu membuat saya bermimpi pada siang dan malam! Anda tampak begitu menarik dan panas dalam mimpi itu! Serius, aku bisa mati. Tapi tetap saja, Anda tidak dapat dimaafkan, Hottie saya! Jodha telah mencapai wilayah kerja nya dan hanya mulai menetap ketika Salima - Jodha, Mr Presiden telah memanggil Anda untuk kabin nya segera! Jodha - saya akan berada di sana! Jodha memasuki Jalal di kabin dan berdiri di depan Jalal Jalal - Jodha, saya ingin tahu apa adalah persepsi dan pemahaman tentang pemasaran Anda. Jadi, saya ingin Anda untuk mempersiapkan presentasi slide sekitar 30. Juga, saya ingin Anda untuk menulis laporan dari sekitar 100 halaman yang sama. Saya ingin Anda untuk menyelesaikan pekerjaan ini Rabu. Jodha - tapi Mr Presiden, tidak manusiawi mungkin untuk menyelesaikan seperti sejumlah besar bekerja di hanya 2 hari! Jalal - jangan bertengkar. Hanya melakukan apa yang dikatakan. Dan itu adalah perintah, bukan permintaan! Jodha - Oke Mr Presiden, seperti yang Anda katakan. Tapi ketika saya seharusnya menunjukkan presentasi untuk Anda? Jalal - Rabu sendiri Jodha - Oke Jodha daun nya kabin yang tegang. Ia harus berpikir tentang bagaimana untuk mempersiapkan slide, menunjukkan kepadanya presentasi dan menulis laporan halaman 100 di atasnya! Dia tahu bahwa Jalal melakukan ini hanya untuk masalah nya. Tapi tetap saja, dia telah ditugaskan pekerjaan dan harus selesai tepat waktu. Dia terburu-buru menuju mejanya dan duduk di depan komputer. Dia memutuskan untuk mulai dengan presentasi karena dia punya sedikit waktu untuk mempersiapkan. Jalal bisa dengan mudah nya bilik dari kabin nya. Dia telah memberinya meja kerja yang sengaja sehingga dia bisa melihat dia setiap kali dia menginginkan. Jalal (berpikir) - Anda tinggal di neraka dimulai, Ms Jodha Singh! Salima memperhatikan dengan tatapan diarahkan arah Jodha's. Salima - Sir, Apakah ada masalah? Jalal - tidak, Salima. Mengapa Anda bertanya? Salima - aku belum pernah melihat Anda mengamati karyawan ini erat! Itu agak tidak biasa pada bagian Anda! Jalal - Salima, saya menjaga menonton pada karyawan baru, Jodha Salima tahu bahwa Jalal mengamati Jodha sangat tajam dan tidak hanya menjaga menonton pada dirinya. Dia menatapnya secara luar biasa. Namun, dia tetap tenang dan terus dengan pekerjaannya. Jodha, di sisi lain, berpikir tentang konten yang dia ingin hadir dan telah menyelesaikan 15 slide presentasi waktu makan siang. Dia ingin makan siang dengan ayahnya. Ia akan pergi ke bilik nya ketika Salima - Jodha, Sir telah memanggil kamu di kabin nya! Jodha (berpikir) - Bhagwan Hei, kaisa manushya hai yeh! Ia menikmati bermain-main dengan istirahat makan siang saya juga. Namanya seharusnya Jallad bukan Jalal! Jodha meneruskan perjalanannya ke kabin nya dan memasuki. Ia melihat Jalal dan Adham Wakil Presiden yang berbicara tentang sesuatu. Jalal - Oh Jodha! Masuk. Saya ingin Anda untuk bertemu dengan Wakil Presiden perusahaan kami, Adham Khan. Adham, inilah Jodha Singh, baru manajer Departemen Pemasaran Keduanya disambut satu sama lain. Adham terkesan dengan Jodha's kepribadian dan terlihat baik. Jalal terus berbicara Adham untuk beberapa waktu lain. Adham - Pokoknya Jalal, aku akan pergi kembali ke kabin saya Adham meninggalkan Jalal di kabin memukau oleh Jodha. Jalal - Jodha begitu, bagaimana adalah pekerjaan Anda pergi? Apakah Anda suka bekerja di sini? Jodha - jadi ini adalah mengapa Engkau memanggil saya? Untuk menanyakan hal ini? Mr Presiden, saya kehilangan 15 menit istirahat makan siang saya karena Anda! Ayah saya harus menunggu untuk saya! Jalal (menyeringai) - Anda tahu Jodha, itu bukan cara Anda berbicara kepada Presiden, gadis konyol Anda! Jodha adalah sangat malu di komentar. Dia ingin menampar Jalal keras di wajahnya. Jodha - akan Anda membiarkan aku pergi setelah saya memberitahu memberikan umpan balik saya? Jalal - pasti, Jodha Jodha - Nah, saya suka suasana di sini. Dan Anda Sekretaris Salima telah sangat bagus dengan saya. Aku tidak benar-benar menikmati pekerjaan, tapi aku akan bisa digunakan untuk itu Jalal - Jadi, Apakah pendapat Anda tentang saya? Jodha - Yah, Mr Presiden, benar-benar aku tidak suka Anda. Saya berpikir bahwa Anda hanya peduli tentang apa yang Anda inginkan dan akhirnya menyakiti orang lain dalam proses. Juga, Anda memiliki banyak kebanggaan. Tapi, saya juga berpikir bahwa Anda sangat murah hati dan memberikan. Aku telah mendengar tentang pekerjaan amal Anda dan bagaimana Anda nilai karyawan Anda. Pihak yang Anda melemparkan mereka adalah bukti dari itu. Saya merasa bahwa saya punya pekerjaan ini karena kemurahan hati Anda Jalal - Oke Ms Jodha, Anda dapat meninggalkan Jodha - terima kasih! Jodha daun kabin dan kepala untuk makan siang bersama ayahnya. Jalal - Wow Jodha! Anda tidak pernah gagal untuk mengesankan saya! Biasanya, ini adalah sifat feisty Anda. Tapi hari ini, saya melihat bahwa Anda jujur terlalu! Seperti kepribadian yang mengagumkan dengan terlihat sama mengagumkan! Anda dengan mudah dapat menempatkan orang pada belas kasihan Anda dengan senjata-senjata ini Anda. Oh Jodha! Anda membuat saya gila! Saya ingin kesulitan Anda, tapi pada saat yang sama Anda menunjukkan sisi yang berbeda dari Anda setiap waktu, membuat saya bahkan lebih gila tentang Anda, saya keren! Jodha duduk bersama ayahnya untuk makan siang. Jodha mengatakan kepadanya bagaimana Jalal telah diberikan padanya beban pekerjaan yang harus dilakukan pada hari pertama itu sendiri. Bharmal mengatakan padanya untuk tulus dan menyelesaikan pekerjaan pada waktu. Bharmal - Sir tidak pernah mengambil minat dalam fungsi dari salah satu departemen sebelumnya. Untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, ia dikirim di seluruh email pada hari Jumat minggu ke manajer setiap departemen yang ia akan melihat ke dalam setiap detail pribadi dari Senin dan seterusnya. Aku bertanya-tanya apa yang menyebabkan ini tiba-tiba berubah Jodha tahu Jalal telah sengaja mengubah pola kerja karyawan sehingga ia dapat langsung berhubungan dengan dia untuk bekerja dan kesulitan dia sesuai dengan keinginannya. Jodha (berpikir) - apa cara yang rumit untuk kesulitan karyawan tidak bersalah! Dia benar-benar adalah Jallad! Segera, istirahat makan siang mendapat over dan Jodha menuju ke mejanya. Ketika ia tiba di sana, ia menemukan sebuah catatan yang tergeletak di meja. Dear Jodha, Silahkan datang ke kabin saya segera setelah Anda menyelesaikan pekerjaan Anda. Saya punya beberapa pekerjaan penting dengan Anda. Mohammed Jalaluddin