INTRODUCTIONAmong congenital digest

INTRODUCTION
Among congenital digestive track malformations, Hirschsprung’s disease (HD) remains the most frequent cause of child intestinal obstruction.[1] In the developed countries good knowledge of the disease allows for an early diagnosis and care, but in developing countries the diagnosis is often late largely due to the use of traditional enema, the inaccessibility or the non-availability of some clinics. Our study aims at determining the main epidemiological, clinical, and therapeutic characteristics of HD in the University Child Hospital Charles De Gaulle of Ouagadougou (CHUPCDG) in Burkina Faso, to highlight some particularities of this disease in a developing country.
PATIENTS AND METHODS
This is a retrospective study of HD carried out in the Paediatric Surgery Unit at CHUP-CDG of Ouagadougou, a reference hospital in Burkina Faso that receives patients from Ouagadougou and the rest of the country, in the period from January 2001 and December 2007. Located in the heart of West Africa, Burkina Faso is notably an agricultural country with a surface area of 274,000 square kilometres. Its population is estimated at 13,902,972 in 2006. Half of this population is under -15 years of age. Data collected included variables relating to epidemiological, clinical and therapeutic information. Functional results after a surgery were classified into three categories, namely excellent,
average and bad [Table 1].
RESULTS
Fifty two HD cases were collected over the seven-year period, accounting for about seven cases per year. Over

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

PENDAHULUANAntara malformasi kongenital jalur pencernaan, penyakit Hirschsprung (HD) tetap penyebab paling sering sumbatan usus anak.[1] di negara maju pengetahuan yang baik dari penyakit memungkinkan untuk diagnosis dini dan perawatan, tetapi di negara berkembang diagnosis adalah sering terlambat terutama disebabkan oleh penggunaan enema tradisional, tidak dapat diaksesnya atau ketersediaan non-beberapa klinik. Penelitian kami bertujuan untuk menentukan utama epidemiologi, klinis, dan terapi karakteristik HD di Universitas anak rumah sakit Charles De Gaulle dari Ouagadougou (CHUPCDG) di Burkina Faso, untuk menyorot beberapa lokan penyakit ini di negara berkembang.PASIEN DAN METODEHal ini merupakan studi retrospektif dari HD dilakukan di Unit bedah Pediatri di CHUP-CDG dari Ouagadougou, rumah sakit rujukan di Burkina Faso yang menerima pasien dari Ouagadougou dan sisa negara, dalam periode dari Januari 2001 dan Desember 2007. Terutama negara agraris dengan permukaan luas 274,000 kilometer persegi terletak di jantung dari Afrika Barat, Burkina Faso. Jumlah penduduk diperkirakan 13,902,972 pada tahun 2006. Setengah dari penduduk ini adalah di bawah-15 tahun. Data yang dikumpulkan variabel termasuk yang berkaitan dengan informasi epidemiologi, klinis, dan terapi. Fungsional hasil setelah operasi diklasifikasikan ke dalam tiga kategori, yaitu Hebat,rata-rata dan buruk [tabel 1].HASILLima dua HD kasus dikumpulkan selama periode tujuh tahun, akuntansi untuk sekitar tujuh kasus per tahun. Atas