Lithofacies Gcd and Gco largely sho

Lithofacies Gcd and Gco largely show characteristics of streamflow deposits that are similar to those of gravel-bed streams in alluvial fans and outwash fans (Boothroyd and Ashley, 1975). The poor sorting of lithofacies may be due to clast interactions in flood flows that were hyperconcentrated to some degree (Costa, 1988; Went, 2005, Harvey et al., 2005), deposited in deep, high velocity, sediment-concentrated floods, either within the fan head trench, at the mouth of the fan head trench or in other major fan channels (Went, 2005). The absence of the finer sand and gravel components indicates that they were winnowed from between many of the larger clasts. The Gcd and Gco lithofacies are interpreted as cobble- and boulder-clogged stream channels and surface lags, such as those commonly found on the surface of modern fans (Blair, 1999; Went, 2005, Harvey et al., 2005).
Lithofacies Gcd and Gco are interpreted as waterlain deposits, resulting from sheet flood, stream flood and stream flow processes. Palaeocurrents indicate unidirectional flow. Moderately organized textures and fabrics, including clast imbrication and horizontal stratification, point to the selective deposition of clasts, from an energetic flashy or bedload-dominated braided fluvial system (Went, 2005). The locally preserved undulating surfaces and locally cross-cutting strata are interpreted as channel-forms. The lack of any foreset beds indicates that they were not generated from migration of gravelly dune bed-forms. They may be produced by rapidly shifting narrow channels. The lenticular beds of cobble and boulder conglomerates are interpreted as stream channel deposits (Fig. 11C).
The erosive base to many of the deposits might suggest an earlier phase of more turbulent flow. The imbrication of clasts with a-b planes dipping upstream is typical of water lain gravels. Clasts where the long axis (a) is perpendicular to flow suggest rolling of the clast along the stream bed. The heterolithic lithofacies of sandstones and small pebble conglomerate is interpreted as representing the deposits of relatively low energy streams (Fig. 12A-D). The occurrence of ripple cross-lamination grading into wavy lamination suggests deposition by low energy bedload and suspended processes. The finer conglomerate layers are consistent with deposition from stream flows.
The mudcracks and rain prints of the massive mudstone lithofacies (Mm) confirm periodic exposure. These features point to streams that were of much lower velocity than any other streamflow operating on the fan surface. The fine-grained sediments are possibly the products of low energy stream reworking of an abandoned fan sector at the distal fan setting. The thicker intervals of structureless, clay-dominated mudstone suggest prolonged periods of deposition from suspension in a standing body of water at the toe of the fan, when the abandoned sector of the fan was inundated by a marginal playa lake (sabkha). The presence of the evaporite lithofacies (Ev), including the Gypsum-Anhydrite (Evgyp) and the Halite sublithofacies (Evhal), strongly support the existence of the playa lake at the marginal toe of the fan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Lithofacies Gcd dan Gco sebagian besar menunjukkan karakteristik dari deposito streamflow yang mirip dengan kerikil-tempat tidur sungai di endapan dan penggemar outwash (Boothroyd dan Ashley, 1975). Hasil penyortiran miskin lithofacies mungkin karena interaksi clast dalam arus banjir yang hyperconcentrated untuk beberapa derajat (Costa, 1988; Pergi, 2005, Harvey et al, 2005), disimpan di dalam, tinggi kecepatan, banjir terkonsentrasi sedimen, baik dalam palung kepala penggemar, di mulut palung kepala penggemar atau di saluran besar penggemar lainnya (pergi, 2005). Tidak adanya komponen pasir dan kerikil yang halus menunjukkan bahwa mereka yang ditampi dari antara banyak clasts lebih besar. Lithofacies Gcd dan Gco ditafsirkan sebagai cobble dan boulder-tersumbat streaming saluran dan permukaan tertinggal, seperti yang sering ditemukan pada permukaan modern penggemar (Blair, 1999; Pergi, 2005, Harvey et al, 2005).Lithofacies Gcd dan Gco ditafsirkan sebagai deposito waterlain, akibat banjir lembar, stream banjir dan aliran arus proses. Palaeocurrents menunjukkan arus searah. Cukup terorganisir tekstur dan kain, termasuk clast imbrication dan horisontal stratifikasi, arahkan ke pengendapan selektif clasts, energik mencolok atau bedload-didominasi dikepang fluvial sistem (pergi, 2005). Lokal diawetkan bergelombang permukaan dan strata lokal lintas sektoral ditafsirkan sebagai saluran-bentuk. Kurangnya setiap ranjang foreset menunjukkan bahwa mereka tidak dihasilkan dari migrasi serak dune tidur-bentuk. Mereka dapat dihasilkan dengan cepat menggeser sempit. Bedeng lenticular konglomerat cobble dan boulder ditafsirkan sebagai streaming saluran deposito (Fig. 11C).Dasar erosi untuk banyak deposito mungkin menyarankan fase awal lebih turbulent aliran. Imbrication clasts dengan-AB pesawat mencelupkan hulu ciri khas dari air lain kerikil. Clasts mana sumbu panjang () tegak lurus mengalir menyarankan bergulir clast sepanjang Sungai tempat tidur. Lithofacies heterolithic batupasir dan kerikil kecil konglomerat ditafsirkan sebagai mewakili deposito aliran energi yang relatif rendah (Fig. 12A-D). Terjadinya riak salib-laminasi grading ke bergelombang laminasi menunjukkan pengendapan oleh bedload energi rendah dan proses ditangguhkan. Konglomerat lapisan halus konsisten dengan endapan dari sungai yang mengalir.Cetakan mudcracks dan hujan besar mudstone lithofacies (Mm) konfirmasi periodik eksposur. Fitur ini menunjukkan aliran yang kecepatan jauh lebih rendah daripada streamflow lain yang beroperasi di permukaan penggemar. Endapan berbutir halus ini mungkin produk-produk energi rendah streaming pengerjaan ulang sektor penggemar ditinggalkan di pengaturan distal penggemar. Interval tebal mudstone structureless, didominasi tanah liat menyarankan berkepanjangan endapan dari suspensi dalam badan air di jari kaki berdiri Fan, ketika sektor ditinggalkan kipas tergenang tepi Danau playa marjinal (sabkha). Kehadiran lithofacies evaporite (Ev), termasuk Gypsum-anhidrit (Evgyp) dan sublithofacies Halite (Evhal), sangat mendukung keberadaan Danau playa di jari kaki marjinal kipas.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Lithofacies GCD dan GCO sebagian besar menunjukkan karakteristik deposito debit sungai yang mirip dengan kerikil-tempat aliran dalam kipas aluvial dan penggemar outwash (Boothroyd dan Ashley, 1975). Pemilahan miskin lithofacies mungkin karena interaksi klas arus banjir yang hyperconcentrated untuk beberapa derajat (Costa, 1988; Pergi 2005, Harvey et al, 2005.), Disimpan di dalam, kecepatan tinggi, banjir sedimen-terkonsentrasi, baik dalam kepala fan parit, di mulut kepala fan parit atau di saluran fan utama lainnya (Pergi, 2005). Tidak adanya pasir dan kerikil komponen halus menunjukkan bahwa mereka menanam dari antara banyak clasts lebih besar. GCD dan GCO lithofacies ditafsirkan sebagai cobble- dan batu-tersumbat saluran sungai dan permukaan tertinggal, seperti yang umum ditemukan pada permukaan penggemar modern (Blair, 1999; Pergi 2005, Harvey et al, 2005.).
lithofacies GCD dan GCO ditafsirkan sebagai deposito waterlain, yang dihasilkan dari lembar banjir, aliran banjir dan proses aliran sungai. Palaeocurrents menunjukkan aliran searah. Cukup diselenggarakan tekstur dan kain, termasuk penyirapan klas dan stratifikasi horisontal, titik pengendapan selektif clasts, dari sistem fluvial energik mencolok atau bedload didominasi dikepang (Pergi, 2005). Permukaan bergelombang diawetkan secara lokal dan lokal lintas strata diinterpretasikan sebagai saluran-bentuk. Tidak adanya tempat tidur foreset menunjukkan bahwa mereka tidak dihasilkan dari migrasi serak gundukan tidur-bentuk. Mereka dapat dihasilkan oleh cepat bergeser saluran sempit. Tempat tidur lenticular dari batu bulat dan batu konglomerat ditafsirkan sebagai deposito saluran sungai (Gambar. 11 C).
The erosif dasar untuk banyak deposito mungkin menyarankan fase awal dari aliran lebih turbulen. The penyirapan dari clasts dengan pesawat ab mencelupkan hulu khas air berbaring kerikil. Clasts mana sumbu panjang (a) tegak lurus mengalir menyarankan bergulir dari klas sepanjang tidur sungai. The lithofacies heterolithic dari batupasir dan konglomerat kerikil kecil ditafsirkan sebagai mewakili deposito aliran energi yang relatif rendah (Gambar 12A-D.). Terjadinya riak lintas laminasi gradasi ke laminasi bergelombang menunjukkan deposisi oleh bedload energi yang rendah dan proses ditangguhkan. Lapisan konglomerat halus konsisten dengan deposisi dari aliran sungai.
The mudcracks dan hujan cetakan dari lithofacies batulumpur besar (Mm) mengkonfirmasi paparan periodik. Fitur-fitur ini menunjukkan aliran yang kecepatan jauh lebih rendah daripada debit sungai lain yang beroperasi pada permukaan kipas. Sedimen baik-grained yang mungkin produk rendah pengerjaan ulang aliran energi dari sektor fan ditinggalkan di pengaturan fan distal. Interval tebal dari structureless, batulempung liat didominasi sarankan berkepanjangan periode pengendapan dari suspensi dalam tubuh berdiri air di ujung kipas, ketika sektor ditinggalkan kipas dibanjiri oleh playa danau marginal (sabkha). Kehadiran lithofacies evaporite (Ev), termasuk Gypsum-Anhydrite (Evgyp) dan sublithofacies Halite (Evhal), sangat mendukung keberadaan danau playa di kaki marjinal kipas angin.