The two masked strangers kept stari

The two masked strangers kept staring at each other as their
hearts recognized who the other person was.
Could it really be.... They both thought.
Then suddenly, one of them walked slowly towards the other
and removed her mask, finally revealing her face, especially
her doe eyes. The other person then finally broke into tears
and ran towards the doe-eyed girl, removing her mask quickly,
revealing her tan-skinned face. Im Yoona and Kwon Yuri.
Yoona stopped walking in surprise as she finally saw who the
other person was. She caught Yuri in her arms and hugged
her tightly.
"It's you.." Yoona said as tears kept running down her face.
"It is.. And I can't believe it's you." Yuri answered, crying too.
They held each other tightly and stayed like that for a while.
Yoona pulled away gently to face the other girl. She wiped the
tears off Yuri's face and kissed her forehead.
"Yuri.. I'm sorry. I'm so sorry for everything. I...." Yoona
started but was cut off by Yuri's lips.
Yuri kissed her without letting her finish. Yoona then kissed
back and then it started raining but the fireworks still started
popping in the sky. The rain didn't affect the fireworks nor
YoonYul at all. They just stayed there together even though
they were both soaked already. And then they both pulled
away and smiled as they looked up to see the fireworks. They
still can't believe they found each other at that place and at
that time. It was like destiny made it's own way to bring
them back together. They held each other's hand and
watched the fireworks together even though it was raining.
They cherished the moment that seemed like a dream to both
of them.
"Am I forgiven?" Yoona asked.
"Obviously you are. I mean I wouldn't be kissing you if I
hav....." Yuri answered but was cut off by Yoona's lips this
time.
They kissed each other again and gently pulled away. They
both laughed and hugged each other tightly.
"I'm going crazy over you again Yuri. How do you that?"
Yoona asked.
"I don't know. The only thing I know is that I love you and I
can't afford to lose you again. I love you so much." Yuri
answered.
"I can never hurt you again after seeing how it affected you
and after experiencing all the pain that I have. I can never
ever do that to you. I'm sure I'll die the next time I hurt you
like that again. I love you too. I love you so much. And I
always will." Yoona told her seriously.
"Let's be like this forever Yoong." Yuri said as she kissed
Yoona's hand.
"Are you sure forever exists?" Yoona asked her.
"We will make it exist. We will be the epitome of forever." Yuri
answered, looking straight into Yoona's eyes.
"Okay then. I love you Kwon Yuri, FOREVER." Yoona said, full
of sincerity.
"I love you too Im Yoona. Forever." Yuri replied.
"Forever.." Yoona uttered.
"Forever.. Yuri repeated.
Then they moved closer to each other until they finally
reached each other's lips. They poured all their love in their
kiss. They shared such a very passionate kiss on the rain with
fireworks popping in the sky. The moment was happier than a
fairytale and sweeter than a fantasy.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dua orang asing bertopeng terus menatap satu sama lain sebagai hati
mereka diakui siapa orang lain itu.
benarkah ini .... mereka berdua berpikir.
lalu tiba-tiba, salah satu dari mereka berjalan perlahan menuju
lain dan dihapus topengnya, akhirnya mengungkapkan wajahnya, terutama
matanya doe. orang lain kemudian akhirnya menangis karena terharu
dan berlari menuju gadis bermata, menghapus topeng cepat,
mengungkapkan wajah tan berkulit nya. im Yoona dan kwon yuri.
Yoona berhenti berjalan terkejut saat ia akhirnya melihat siapa orang lain itu
. ia menangkap yuri dalam pelukannya dan memeluknya erat-erat
.
"itu kamu .." Yoona dikatakan sebagai air mata terus mengalir di wajahnya.
"itu .. dan saya tidak percaya itu kau." yuri menjawab, menangis juga.
mereka berpelukan erat dan tetap seperti itu untuk sementara waktu.
Yoona menarik diri lembut untuk menghadapi gadis lain. dia menyeka air mata dari wajah
yuri dan mencium keningnya.
"yuri .. Maafkan aku. Maafkan aku untuk segalanya. i ...." Yoona
mulai tapi dipotong oleh bibir yuri itu.
yuri menciumnya tanpa membiarkan finish nya. Yoona kemudian mencium
kembali dan kemudian hujan mulai turun tapi kembang api masih mulai
bermunculan di langit. hujan tidak mempengaruhi kembang api maupun
yoonyul sama sekali. mereka hanya tinggal di sana bersama-sama meskipun
mereka berdua sudah direndam. dan kemudian mereka berdua menarik
pergi dan tersenyum saat mereka mendongak untuk melihat kembang api. mereka
masih tidak percaya mereka menemukan satu sama lain di tempat itu dan di
waktu itu. itu seperti takdir membuat jalan itu sendiri untuk membawa mereka kembali bersama-sama
. mereka memegang tangan satu sama lain dan
menonton kembang api bersama meskipun hujan.
mereka dihargai saat itu tampak seperti mimpi untuk kedua
mereka.
"saya saya diampuni?" tanya Yoona.
"jelas Anda. Maksudku, aku tidak akan menciummu jika saya
hav ....." yuri menjawab tapi dipotong oleh bibir Yoona kali ini
.
mereka mencium satu sama lain lagi dan dengan lembut menarik diri. mereka berdua tertawa
dan berpelukan erat.
"Aku akan tergila-gila lagi yuri. Bagaimana Anda itu?"
Tanya Yoona.
"Saya tidak tahu. Satu-satunya hal yang saya tahu adalah bahwa aku mencintaimu dan aku
tidak mampu kehilangan lagi . i sangat mencintaimu. " yuri
menjawab.
"saya tidak pernah bisa menyakiti Anda lagi setelah melihat bagaimana itu mempengaruhi Anda
dan setelah mengalami semua rasa sakit yang saya miliki. saya tidak pernah
pernah melakukannya untuk Anda. Aku yakin aku akan mati waktu berikutnya i menyakitimu
seperti itu lagi. i love you too. saya sangat mencintaimu. dan i
akan selalu. "Yoona mengatakan serius.
" mari kita menjadi seperti ini selamanya Yoong. "yuri berkata sambil mencium
tangan Yoona.
" Apakah Anda yakin selamanya ada? "tanya Yoona nya.
" kita akan membuat ada. kita akan menjadi lambang selamanya. "yuri
menjawab, menatap lurus ke mata Yoona.
" oke kemudian. aku mencintaimu kwon yuri, selamanya. "kata Yoona, penuh
ketulusan.
"i love you too im Yoona. selamanya." yuri menjawab.
"selamanya .." Yoona diucapkan.
"selamanya .. yuri diulang.
kemudian mereka pindah lebih dekat satu sama lain sampai akhirnya mereka
mencapai bibir masing-masing. mereka menuangkan semua cinta mereka dalam ciuman
mereka. mereka bersama seperti ciuman sangat bersemangat pada hujan dengan
kembang api bermunculan di langit. saat yang lebih bahagia daripada dongeng
dan lebih manis daripada fantasi.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dua orang asing-bertopeng terus menatap satu sama lain sebagai mereka
hati diakui yang orang lain adalah.
Benarkah ini... Mereka berdua berpikir.
kemudian tiba-tiba, salah satu dari mereka berjalan perlahan-lahan terhadap orang lain
dan dihapus masker nya, akhirnya mengungkapkan wajah, terutama
matanya doe. Orang lain kemudian akhirnya masuk ke air mata
dan berlari ke arah yang bermata gadis, menghapus masker nya cepat,
mengungkapkan wajahnya berkulit tan. Im Yoona dan Yuri Kwon.
Yoona berhenti berjalan dalam kejutan ketika dia akhirnya melihat yang
orang lain. Dia tertangkap Yuri dalam pelukannya dan memeluk
dia erat.
"It's Anda..." Yoona mengatakan seperti menangis terus berlari turun nya wajah.
"memang.. Dan aku tidak percaya itu adalah Anda. Yuri menjawab, menangis terlalu.
mereka saling berpegangan tangan erat dan selama beberapa saat.
Yoona menarik diri dengan lembut ke wajah gadis lain. Dia mengusap
air mata Yuri wajah dan mencium dia dahi.
"Yuri... Maaf. Saya minta maaf untuk semuanya. I...." Yoona
mulai tetapi dipotong oleh Yuri bibir.
Yuri menciumnya tanpa membiarkan dia menyelesaikan. Yoona kemudian dicium
kembali dan kemudian ia mulai hujan tetapi kembang api masih mulai
muncul di langit. Hujan tidak mempengaruhi kembang api maupun
YoonYul sama sekali. Mereka hanya tinggal di sana bersama-sama meskipun
mereka berdua direndam sudah. Dan kemudian mereka berdua ditarik
pergi dan tersenyum seperti mereka melihat ke atas untuk melihat kembang api. Mereka
masih tidak percaya mereka menemukan satu sama lain di tempat itu dan di
waktu itu. Rasanya seperti takdir yang membuat sendiri cara untuk membawa
mereka kembali bersama-sama. Mereka memegang tangan satu sama lain dan
menonton kembang api bersama meskipun hujan.
mereka dihargai saat yang tampaknya seperti mimpi untuk kedua
mereka.
"Am saya diampuni?" Yoona bertanya.
"jelas Anda adalah. Maksudku aku tidak mencium Anda jika saya
hav... " Yuri menjawab tetapi dipotong oleh Yoona di bibir ini
kali
mereka mencium satu sama lain lagi dan dengan lembut menarik diri. Mereka
keduanya tertawa dan memeluk saling erat.
"Aku akan gila Anda lagi Yuri. Bagaimana melakukan Anda itu?"
Yoona bertanya.
"saya tidak tahu. Satu-satunya hal yang saya tahu adalah bahwa saya mencintai Anda dan saya
't mampu untuk kehilangan Anda lagi. I love you begitu banyak." Yuri
menjawab.
"saya tidak pernah dapat menyakiti Anda lagi setelah melihat bagaimana itu mempengaruhi Anda
dan setelah mengalami rasa sakit yang saya miliki. Aku tidak pernah bisa
pernah melakukannya untuk Anda. Aku yakin aku akan mati waktu berikutnya aku menyakitimu
seperti itu lagi. Aku juga sayang kamu. Aku sayang sekali sama kamu. Dan saya
selalu akan. " Yoona menyuruhnya serius.
"Mari kita menjadi seperti ini selamanya suwadi." Yuri berkata seperti dia mencium
Yoona's tangan.
"Apakah Anda yakin ada selamanya?" Yoona bertanya her.
"kami akan membuat itu ada. Kita akan menjadi lambang selamanya." Yuri
menjawab, melihat langsung ke Yoona's mata.
"Oke kalau begitu. Aku mencintaimu Kwon Yuri, selamanya." Yoona berkata, penuh
ketulusan.
"Aku juga mencintaimu Im Yoona. Selamanya." Yuri menjawab.
"Forever.." Yoona diucapkan.
"selamanya... Yuri diulang.
kemudian mereka pindah lebih dekat satu sama lain sampai mereka akhirnya
mencapai masing-masing bibir. Mereka telah menumpahkan semua cinta mereka mereka
mencium. Mereka berbagi ciuman tersebut sangat bergairah di tengah hujan dengan
kembang api yang muncul di langit. Saat itu lebih bahagia daripada
dongeng dan lebih manis dari fantasi.